Bobo.id – Orang yang belum berusia 18 tahun disebut anak-anak. Meski masih anak-anak, kekerasan bisa menimpa kita juga, lo!
Nah, supaya kita tidak menjadi korban kekerasan, kita harus mengenali jenis-jenis kekerasan yang bisa menimpa anak-anak.
Apa saja itu?
Kekerasan Fisik
Kekerasan fisik termasuk kekerasan yang bisa menimpa anak-anak seperti kita. Kekerasan fisik itu beragam, mencubit, menjewer, dan memukul termasuk kekerasan fisik, lo.
Kekerasan fisik bisa dilakukan oleh siapa saja, termasuk teman-teman kita di sekolah.
Jika teman-teman mengalami kekerasan fisik di sekolah, teman-teman bisa melaporkannya kepada guru atau memberi tahu orangtua ketika pulang sekolah.
BACA JUGA: Keren! 2 Anak Asal Indonesia Berpartisipasi di Piala Dunia FIFA 2018
Bullying
Bullying termasuk jenis kekerasan juga, lo, teman-teman. Kekerasan ini paling sering terjadi kepada anak-anak yang masih sekolah.
Bullying bisa dilakukan secara langsung. Namun, bisa juga dilakukan secara tidak langsung, misal melalui SMS, telpon, atau melalui sosial media.
Jika teman-teman mengalami bullying, segera laporkan kepada guru atau orangtua, jangan diam saja, ya!
BACA JUGA: Mira Lesmana, Produser Film yang Peduli Anak Indonesia
Kekerasan Emosi
Selain dua hal di atas, ada satu jenis kekerasan yang sering menimpa anak-anak, yakni kekerasan emosi.
Kekerasan emosi itu ada banyak jenisnya, misalnya membentak, mengancam, dan mengeluarkan kata-kata kasar.
Jika ada orang dewasa atau teman sebaya yang melakukan hal ini, teman-teman bisa melaporkannya pada guru atau orangtua.
BACA JUGA: Dari 6 Jenis Mochi ini, Manakah yang Pernah Kamu Coba dan Kamu Suka?
Tidak Boleh Dibiarkan
Kekerasan di atas tidak boleh dibiarkan. Jika dibiarkan, anak yang mengalami kekerasan akan mengalami hal-hal ini:
Lihat video ini juga, yuk!
Sumber: Press Conference Penghapusan Kekerasan Terhadap Anak
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR