Bobo.id – Pada 13 Juli yang lalu, ada gerhana Matahari parsial.
Lalu, nanti pada 28 Juli, akan ada gerhana Bulan total.
Di tahun 2018 ini, ada lima gerhana yang terjadi, yaitu dua gerhana Matahari dan tiga gerhana Bulan.
Mungkin teman-teman ada yang bertanya-tanya, kenapa sekarang sering terjadi gerhana?
Apa mungkin Bumi sudah semakin berbahaya untuk ditinggali?
Ternyata tidak seperti itu, teman-teman. Yuk, kita cari tahu faktanya!
BACA JUGA: Catat Tanggalnya! 28 Juli Nanti Akan Ada Gerhana Bulan Total
Biasa Terjadi
Sebenarnya, gerhana itu merupakan fenomena yang biasa terjadi.
Baik itu gerhana Matahari ataupun gerhana Bulan, keduanya adalah peristiwa langit yang biasa saja dalam astronomi.
Gerhana Matahari terjadi karena Matahari tertutup oleh Bulan.
Sedangkan gerhana Bulan terjadi karena Bulan tertutup bayangan Bumi.
Jadi, gerhana itu tidak termasuk dalam peristiwa langka.
BACA JUGA: Siap-Siap! 28 Juli Nanti Ada Gerhana Bulan Total Berdurasi Terlama
Seberapa Sering?
Walaupun mungkin tidak setiap tahun, tapi gerhana Matahari dan gerhana Bulan itu cukup sering terjadi, lo.
Gerhana Matahari total, misalnya, rata-rata terjadi setiap 18 bulan sekali.
Namun, selain gerhana Matahari total, jangan lupa kalau ada juga terjadi gerhana Matahari parsial atau gerhana Matahari cincin.
Lalu, menurut penelitian, gerhana Bulan bisa terjadi dua sampai tiga kali dalam setahun.
BACA JUGA: 4 Fakta Seputar Gerhana Bulan yang Akan Terjadi 28 Juli Nanti
Disebut Langka
Kalau gerhana bisa terjadi sesering itu, kenapa kita jarang melihatnya?
Yap, kita jarang melihat gerhana, maka itu, banyak orang yang menganggap gerhana itu merupakan peristiwa langka.
Padahal sebenarnya tidak begitu, teman-teman.
Peristiwa gerhana dianggap langka karena tida sering terjadi di Indonesia.
Peristiwa gerhana Matahari misalnya, bisa saja terjadi saat Indonesia sedang membelakangi Matahari.
BACA JUGA: Di Mana Kita Bisa Menyaksikan Gerhana Bulan Tanggal 28 Juli Nanti?
Kalau di Indonesia sudah malam, Matahari tidak akan terlihat, dan tentu saja gerhana Matahari juga tidak bisa kita nikmati.
Begitu juga kalau gerhana Bulan terjadi saat di Indonesia masih siang.
Hanya karena Indonesia tidak kebagian menikmati peristiwa gerhana, bukan berarti tidak ada gerhana yang terjadi.
Jadi, seringnya terjadi gerhana di tahun 2018 ini bukan berarti Bumi tidak lagi aman untuk menjadi tempat tinggal kita, ya, teman-teman.
Jangan panik karena gerhana karena itu merupakan peristiwa langit yang biasa terjadi.
BACA JUGA: Besok, 13 Juli 2018, Akan Ada Peristiwa Gerhana Matahari Parsial
Lihat video ini juga, yuk!
Bertemu Karakter Favorit di Doraemon Jolly Town MARGOCITY, Apa Saja Keseruannya?
Source | : | Infoastronomy.org |
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR