Bobo.id – Permukaan Bulan tidak rata. Ada banyak kawah di permukaannya.
Kawah yang terlihat paling terang dari Bumi adalah kawah Aristarchus.
BACA JUGA: Kawah Copernicus, Kawah Terbesar di Bulan
Titik Terang di Bulan
Kawah terang ini dapat dilihat tanpa bantuan teleskop dari Bumi.
Kawah ini terletak di dataran tinggi yang dikenal dengan nama Dataran Tinggi Aristarchus.
Dataran tinggi itu masih menjadi bagian dari Oceanus Procellarum, lautan luas di permukaan Bulan.
Kawah Aristarchus terlihat seperti titik terang di tengah lautan luas yang berwarna gelap itu.
BACA JUGA: Oceanus Procellarum, Laut Terbesar di Bulan
Astronom Yunani Sebelum Masehi
Nama Aristarchus didapat dari seorang astronom Yunani, Aristarchus dari Samos, yang hidup pada tahun 300-an sebelum Masehi.
Aristarchus meyakini bahwa Bumi yang mengitari Matahari, dan Bulan mengitari Bumi.
Saat itu, orang-orang masih percaya bahwa Bumi adalah pusat alam semesta.
Matahari dan Bulan mengelilingi Bumi.
BACA JUGA: 5 Kawah Meteor Terbesar yang Ada di Bumi
Material yang Memantulkan Sinar Matahari
Kawah Aristarchus diameternya sekitar 40 kilometer.
Kawah berlereng curam ini kedalamannya sekitar 3 sampai 4 kilometer.
Di dinding curam itulah banyak material yang dapat memantulkan sinar Matahari dengan baik.
Material itu membuat kawah ini terlihat paling terang dari Bumi.
Apakah kamu pernah melihat kawah paling terang itu saat bulan purnama?
Lihat juga video ini, yuk!
Penulis | : | Sylvana Toemon |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR