Menurut para arkeolog, terdapat kemungkinan bahwa bangunan basilika ini dibangun di atas kuil pagan, yaitu kuil untuk beribadah pengikut Apollo, Dewa Matahari.
Jika memang benar, berarti usia bangunan kuno ini bisa lebih tua lagi!
Baca Juga : NASA Sedang Jalankan Misi untuk Kembali ke Bulan, Seperti Apa, ya?
Sebelum bukti sejarah ini hilang, Mustafa Sahin dan pemerintah lokal mengusahakan agar temuan ini bisa dijadikan situs sejarah oleh pemerintah Turki.
Jika dilestarikan, ini bisa menjadi museum bawah air pertama di Turki, teman-teman.
Rencananya bangunan museum akan dilengkapi dengan menara setinggi 20 meter, lo!
Ditambah lagi, akan ada klub menyelam, di mana wisatawan bisa melihat-lihat bagian bawah basilika.
Jika disetujui dan segera dibangun, museum ini bisa dibuka untuk umum di tahun 2019.
Baca Juga : Kota di India Ini Berwarna Pink Karena Ratu Victoria dan Pangeran Wales
Tonton video ini yuk, teman-teman!
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | National Geographic Indonesia |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR