Seberapa Sering Sprei Harus Dicuci Agar Tidak Menjadi Sarang Bakteri?

Bobo.id - Apakah teman-teman mempunyai sprei favorit dengan gambar karakter superhero, princess, atau karakter kartun kesukaan?

Seberapa sering sprei favorit teman-teman dicuci untuk diganti?

Sprei yang dipakai untuk membungkus kasur ternyata harus dicuci secara rutin, lo! Paling tidak seminggu sekali.

Jika dihitung, manusia menghabiskan sepertiga masa hidupnya di tempat tidur, lo.

Dengan waktu sebanyak itu, kasur bisa dengan mudah menjadi kotor dan menjadi tempat berkumpulnya bakteri dan jamur.

Baca Juga : Sering Emosi dan Marah-Marah? Coba Makan 4 Makanan Ini, yuk!

Inilah sebabnya sprei yang kita gunakan harus dicuci paling tidak seminggu sekali, untuk menghilangkan kotoran yang ada di sprei.

Saat pulang dari bermain di luar, kita bisa saja lupa untuk mencuci kaki atau mandi, kemudian langsung menuju tempat tidur.

Atau saat tidur pada malam hari, kadang teman-teman akan berkeringat jika suhu malam itu panas.

Jika kotoran yang ada di sprei dibiarkan terlalu lama, hal tersebut bisa membuat teman-teman sakit, lo.

Sebuah lembaga di Amerika melakukan penelitian ke ribuan rumah di Amerika mengenai kebiasaan mencuci sprei, nih.

Hasilnya lebih dari 90% penghuni yang rumahnya diteliti, memiliki setidaknya tiga alergi yang disebabkan tidak mencuci sprei secara rutin, lo.

Baca Juga : Bakteri di Usus ini Bisa Mengeluarkan Listrik, Cari Tahu, Yuk!

Meskipun tidak memiliki sejarah alergi, ketika kita meletakkan mulut dan hidung kita di sprei yang belum diganti, ternyata akan memicu untuk bersin.

Kasur yang hangat ternyata juga membantu bakteri dan jamur untuk berkembang, nih, teman-teman.

Selain itu, di sprei kita bisa saja ada hewan sangat kecil seperti tungau yang bisa saja membuat kulit kita menjadi gatal-gatal, nih.

Mulai sekarang jangan lupa untuk mengganti sprei secara rutin agar tidur lebih nyaman, ya, teman-teman.

 

PROMOTED CONTENT