Bobo.id - Jepang terkenal dengan penduduknya yang suka menggunakan transportasi umum, terutama kereta.
Bahkan sekitar 22 persen penduduk Jepang menggunakan kereta dan menyebabkan kereta menjadi penuh dan padat.
Sebagai transportasi yang diminati banyak orang, kereta di Jepang bisa datang setiap 5 menit sekali. Bahkan, saat jam sibuk, kereta bisa berangkat setiap 2 atau 3 menit, lo.
Penuhnya kereta ini membuat tercipta pekerjaan unik di stasiun kereta yang ada di Jepang, nih, yaitu "Oshiya" atau pendorong.
Baca Juga : Perjalanan Kita Jadi Lebih Menyenangkan dengan Kereta Api Wisata
Oshiya adalah pegawai di stasiun kereta yang bertigas untuk mendorong penumpang masuk ke dalam gerbong kereta yang penuh, terutama di jam sibuk.
Oshiya pertama kali muncul di Stasiun Shinjuku dan dijuluki "petugas pengatur penumpang" untuk beberapa jalur kereta yang sibuk.
Saat itu, petugas pengatur penumpang dilakukan oleh para mahasiswa sebagai pekerjaan paruh waktu.
Karena banyaknya penumpang yang menggunakan kereta, oshiya kemudian menjadi pekerjaan tetap yang dilakukan oleh petugas stasiun.
Meskipun terlihat mudah, tapi pekerjaan yang dilakukan oshiya ini cukup berbahaya, karena oshiya harus berhati-hati dan mendorong penumpang masuk saat kereta sedang berhenti total.
Baca Juga : Jadi Istana Berjalan, Kereta Api Ini Favorit Anggota Kerajaan Inggris
Selain itu, pekerjaan oshiya juga akan menentukan waktu keberangkatan kereta, karena jika oshiya belum selesai melakukan tugasnya, kereta pun tidak akan berangkat.
Meskipun tugas oshiya adalah mendorong penumpang yang ingin menaiki kereta yang penuh sesak, tapi oshiya juga bisa melarang penumpang untuk masuk kereta, nih.
Hal ini dilakukan ketika kereta sudah benar-benar penuh dan tidak memungkinkan untuk dimasuki penumpang lagi.
Petugas oshiya juga harus memastikan bahwa tidak ada barang-barang penumpang yang terjepit pintu kereta, lo.
Baca Juga : Menggemaskan! Inilah Kereta Shinkansen Bertema Hello Kitty di Jepang
Setelah oshiya selesai melakukan tugasnya, mereka akan mengibarkan bendera dan memberi tanda dengan lampu ke masinis kereta, sebagai tanda kereta sudah siap dan aman untuk berangkat.
O iya, walaupun tugas oshiya adalah mendorong penumpang untuk masuk ke kereta, mereka tetap melakukan tugasnya dengan sopan.
Oshiya akan berbicara dengan bahasa yang formal dan hormat, serta menggunakan sarung tangan berwarna putih dan bersih saat menjalankan tugasnya.
Oshiya muncul pada tahun 1970-an karena jumlah kereta yang beroperasi hanya sedikit jumlahnya dan tidak sebanding dengan penumpang kereta yang sangat banyak.
Meskipun saat ini jumlah kereta api yang beroperasi sudah lebih banyak, namun oshiya tetap dibutuhkan, terutama pada jam-jam sibuk seperti di pagi dan sore hari.
Lihat video ini juga, yuk!
Source | : | japanesestation.com,Amusing Planet |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR