Bobo.id - Teman-teman, sudah pernah mendengar tentang negara Kaledonia Baru, belum?
Kaledonia Baru ini letaknya berdekatan dengan Australia, tepatnya di bagian barat daya samudra Pasifik.
Artinya, Kaledonia Baru ini juga berdekatan dengan Indonesia. Namun jangan salah, negara ini adalah bagian dari negara Perancis.
Kenapa bisa begitu, ya? Padahal, kan, letaknya berjauhan dengan Perancis?
Di masa lalu, orang-orang yang tinggal di Kaledonia Baru ini adalah orang Kanak.
Orang Kanak merupakan suku asli di sana, teman-teman. Kemudian, saat bangsa Eropa mulai menjelajah, wilayah ini salah satu tempat yang diduduki oleh mereka.
Baca Juga : Kisah Napoleon Bonaparte, Si Kaisar Perancis
Bangsa Eropa menjajah Kaledonia Baru karena di sana banyak kayu cendana.
Nah, di tahun 1853, Admiral Febview Despointes dari Perancis menduduki Kaledonia Baru atas nama Napoleon.
Satu tahun berikutnya bangsa Perancis mendirikan kota Port-de-France, yang sekarang dikenal sebagai Noumea.
Orang-orang yang tinggal di wilayah ini dijadikan tahanan oleh bangsa Perancis, teman-teman.
Di tahun 1864, logam nikel ditemukan di sana dan pemerintah mulai membawa pekerja dari berbagai negara lainnya untuk bekerja di pertambangan.
Baca Juga : Tak Hanya Manusia, Hewan Juga Banyak yang Bermigrasi ke Amerika
Pekerja ini datang dari Asia Tenggara dan Jepang, makanya, di sana juga ada orang Indonesia, lo.
Bahkan, selain bahasa Perancis sebagai bahasa utama ada penduduk yang juga menggunakan bahasa Jawa sebagai bahasa sehari-hari.
Namun, masih ada 33 bahasa asli negara ini yang digunakan oleh penduduk, termasuk bahasa suku Kanak.
Pemerintah Perancis juga mendorong masyarakat Perancis untuk bermigrasi ke sana.
Penduduk aslipun semakin tersingkir dari kegiatan ekonomi dan terjadilah pemberontakan.
Saat perang dunia II, negara ini jadi basis penting bagi Sekutu. Amerika Serikat juga mendirikan markas tentara di sana.
Baca Juga : Selain di Indonesia, Bahasa Jawa Juga Digunakan di Kaledonia Baru, Kok Bisa?
Di tahun 1946, Kaledonia Baru menjadi wilayah luar negeri Perancis 1946.
Sehingga di Kaledonia Baru, penduduknya punya kewarganegaraan Perancis.
Selain Kaledonia Baru, ada juga beberapa wilayah lain yang juga jadi bagian wilayah luar Eropa, teman-teman.
Karena masih bagian dari Perancis, suasana di ibu kota Noumea juga terasa seperti di Eropa.
Baca Juga : Negara Selandia Baru yang Selalu Paling Awal Memasuki Tahun Baru
Yuk, lihat video ini juga!
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR