Bobo.id - Di Eropa, ada sebuah pohon yang sudah tua, tapi masih tumbuh, lo.
Pohon ini namanya Italus, dari jenus pohon pinus Heldreich.
Italus diperkirakan baru tumbuh pada tahun 788 Masehi. Saat itu Charlemagne, atau Charles The Great meninggalkan Italia Selatan dan bertolak ke Bavaria.
Bayangkan, pohon ini sudah menjadi saksi sejarah dan peristiwa alam apa saja, ya?
Kini di usianya yang ke 1.230, Italus hidup bersama pohon-pohon tua lain di bukit berbatu di Taman Nasional Pollino, Italia.
Baca Juga : Tak Hanya Indonesia, Italia Juga Punya Desa Warna-warni yang Cantik
Namun mengukur usia pohon Italus bukan hal yang mudah, lo, teman-teman.
Bagian tertua dari pohon ini ada di bagian tengah batang. Namun bentuknya menyulitkan peneliti untuk menghitung lingkar usianya.
Menurut peneliti, bagian dalam batang Italus ini nampak seperti debu. Padahal peneliti belum pernah melihat yg seperti itu.
Setidaknya, ada 20 sentimeter kayu yang hilang. Dalam usia pohon, itu merupakan waktu yang lama.
Baca Juga : Pohon Bidara, Pohon dengan Sejuta Manfaat, Pernah Tahu?
Peneliti mengatakan kemudian meneliti lewat akarnya, karena kondisinya lebih baik.
Akar dan batang pohon tumbuh sesuai pertumbuhan tahunannya. Namun lingkar cincin tumbuh dengan sedikit berbeda.
Peneliti juga melakukan tes radiokarbon pada akar yang terlihat, karenanya mereka bisa menghitung dengan pasti usia pohon ini.
Baca Juga : Puncak Pohon Hidup dengan Saling Tidak Bersentuhan, Apa Sebabnya, ya?
Dan menurut peneliti, meski sebagian mahkotanya sudah mati, Italus masih bisa bertahan sampai bertahun-tahun lamanya, lo.
Sebelumnya, pohon yang dianggap paling tua di Eropa ada pohon pinus Bosnia di Yunani, yang usianya 1.077 tahun.
Oya, lewat lingkar cincin atau lingkar usia di batang pohon, peneliti juga bisa mempelajari cuaca, iklim, bahkan serangan serangga yang dihadapi pohon-pohon, lo. Keren, ya!
Baca Juga : Arbor Day, Hari Libur Nasional di Nebraska untuk Menanam Pohon
Lihat juga video ini, yuk!
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR