“Di mana anakku?” jerit seorang ibu. Wajahnya terlihat panik. “Ada apa, Bu? Apakah ada yang bisa kami bantu?” tanya Bona.
“ Anakku Diva hilang. Tadi dia ada di sebelahku,” jawab ibu itu. “Tenang, Bu. Saya akan mencarinya,” seru Kaka. Tak lama kemudian, Kaka terbang.
“Huh, hari sudah menjelang malam. Aku tidak bisa melihat dengan jelas. Lagipula aku tidak tahu anaknya yang mana,” keluh Kaka. “Huh, kamu, sih, langsung terbang. Anaknya yang ini, nih,” gerutu Ola sambil menunjuk ke layar telepon genggam si ibu.
”Ola, bagaimana kalau kamu saja yang mencari? Kamu, kan, bisa melihat dengan lebih jelas saat malam hari,” usul Bona. “Hmm… Aku, sih, mau membantu. Tapi, bagaimana caranya? Aku, kan, enggak bisa terbang seperti Kaka,” ujar Ola.
“Tenang saja. Aku akan membawamu ke atas,” kata Bona. Siuuut… Bona menggendong Ola dengan belalainya. “Itu dia! Diva, ibumu mencarimu!” seru Ola.
Diva sangat senang bertemu dengan ibunya lagi. “Terima kasih teman-teman,” ucapnya kepada Bona, Ola, dan Kaka.
Sumber: Arsip Bobo. Cerita: Ana, Ilustrasi: Mono
Source | : | dok. Majalah Bobo |
Penulis | : | Sylvana Toemon |
Editor | : | Sigit Wahyu |
KOMENTAR