Astronaut Bisa Melihat Eye of the Sahara dari Stasiun Antariksa, lo!

By Avisena Ashari, Rabu, 23 Januari 2019 | 15:33 WIB
Foto Eye of the Sahara bulan Desember 2011 (NASA)

Awalnya, keberadaan Eye of the Sahara hanya diketahui oleh orang nomaden di wilayah Mauritania.

Fenomena alam ini pertama kali dipotret oleh astronaut Gemini di tahun 1960-an.

Sampai saat ini, astronaut masih mengaguminya dari angkasa, teman-teman.

Ahli geologi memperkirakan usia batuan di struktur ini lebih dari 100 juta tahun, lo!

Bahkan ada batuan yang sudah ada sebelum ada kehidupan di Bumi.

Baca Juga : #10YearsChallenge di Media Sosial, Begini Wajah Bumi 10 Tahun Lalu

Terbentuknya Eye of the Sahara

Foto Eye of the Sahara tahun 2004 (NASA/JPL/NIMA)

Struktur ini terbentuk saat bagian terluar mantel bumi melemah, namanya litosfer.