Kondisi ini membuat kubah naik karena magma yang ada di bawahnya.
Naiknya bagian bumi ini disebut anticline. Seperti batu raksasa yang muncul dari dalam tanah, teman-teman.
Nah, di Eye of the Sahara, anticline nya hampir berbentuk lingkaran yang simetris.
Bagian batuan yang paling tua ada di bagian tengah lekukan ini. Dan batuan yang lebih muda ada di bagian luarnya.
Setelah berjuta-juta tahun, kubahnya pun menghilang. Kemungkinan karena ada aktivitas erosi dari angin dan air.
Menurut peneliti, Eye of the Sahara pertama kali terbentuk saat Pangaea mulai terpisah, lo.
Baca Juga : Tempat Apa Saja yang Bisa Dilihat Astronaut dari Ruang Angkasa?
Lihat video ini juga, yuk!