"Ep-nya ep Polpo apa ep Panta, Bu?" Kamu tahu 'kan, maksud Viva? la bertanya apakah bunyi T-nya ditulis seperti pada Volvo ataukah Fanta.
Ah, saat itu Bu Vivian baru sadar, bahwa Viva tidak bisa mengucapkan bunyi "f" maupun "v". Kemarahannya surut. Ia berubah baik.
Baca Juga : Yuk, Intip Jadwal Peristiwa Langit di Februari Ini! Ada Supermoon, lo!
Pengalaman Viva lain lagi. Ia sering ditertawai orang yang perasaannya kurang halus gara-gara berbicara seperti ini, "Fafa! Fafa! Fintu fagar defan fatah tertimfa fot ferunggu!" Atau, "Mana tutuf fanci temfat tafe?"
Walaupun Viva dan Pippa sering mendapat kesulitan gara-gara bunyi "p" dan "f, tetapi keduanya tahan banting. Maksudnya bukan tahan dibanting-banting seperti adonan kulit martabak telur. Tetapi mereka tidak berkecil hati atau pun rendah diri. Itulah hebatnya Viva dan Pippa.
Baca Juga : Wah, Gurami Bisa Bertahan Saat Ribuan Ikan di Australia Mati, Apa Sebabnya?