Mengapa Kita Tidak Disarankan Makan Makanan yang Ditumbuhi Jamur?

By Avisena Ashari, Selasa, 12 Februari 2019 | 12:28 WIB
Ilustrasi roti berjamur (MaxPixel's contributors)

Ini karena jamur kapang tumbuh pada benang bercabang yang namanya hifa. Hifa lebih mudah tersebar pada makanan yang lunak.

Jika makanannya lebih keras, misalnya keju cheddar, kita bisa memotong bagian yang terkena jamur kapang.

Ini karena hifa tempat tumbuhnya jamur sulit untuk menyebar ke dalam seluruh keju. Namun kalau jamurnya sudah menyebar, sebaiknya dibuang, ya.

Buah dan umbi-umbian juga bisa terkena jamur kapang, lo.

Jika bagian yang ditumbuhi jamur hanya sedikit, kita bisa memotongnya dan mengkonsumsi bagian yang masih bersih.

Meski begitu, makanan yang berjamur artinya juga sudah memiliki banyak bakteri.

Sehingga meskipun bagian yang bersih masih bisa dipisahkan, akan lebih baik lagi kalau kita tidak mengkonsumsinya.

Kita bisa menghindari tumbuhnya jamur kapang ini dengan cara menyimpan makanan sesuai aturannya, teman-teman.

Baca Juga : Rahasia di Balik Suhu 180 Derajat Celcius untuk Memanggang Makanan

Yuk, lihat video ini juga!