Manfaat sambal yang satu ini ternyata berasal dari kandungan capsaicin pada cabai. Capsaicin adalah senyawa kimia aktif dalam cabai yang memberikan sensasi panas dan pedas.
Baca Juga : Kenapa Cabai Rawit Lebih Pedas dari cabai Biasa?
Namun jangan salah, capsaicin pada cabai ini juga memiliki sifat analgesik yang dapat membantu menghilangkan rasa sakit pada tubuh.
Menurunkan Berat Badan
Manfaat sambal yang tak kalah menakjubkan adalah mampu membantu menurunkan berat badan. Hal ini dibuktikan melalui sebuah studi yang dilakukan oleh peneliti asal UCLA Center for Human Nutrition, Los Angeles tahun 2010 silam.
Baca Juga : Minum Susu Bisa Meredakan Sensasi Pedas di Lidah
Makanan pedas juga dapat menahan nafsu makan dari makan berlebihan. Kita akan lebih mudah menahan diri dari makan makanan berlemak, asin, atau manis sehingga berat badan lebih mudah dikendalikan.
Mencegah Kanker
Kandungan capsaicin pada sambal memberikan dampak positif dalam menangkal sel kanker. Meski prosesnya belum diketahui dengan jelas, para ahli meyakini bahwa capsaicin dapat meningkatkan apoptosis, yaitu proses matinya sel-sel yang tidak diperlukan tubuh, termasuk juga sel kanker.
Baca Juga : Mengapa Makan Pedas Bisa Membuat Hidung Berair?
Selain itu, kandungan antioksidan pada cabai tidak hanya sekadar menangkal radikal bebas, tapi juga mencegah tumbuhnya sel kanker dalam tubuh.
Dikonsumsi Sewajarnya
Meskipun sambal mempunya manfaat yang baik bagi kesehatan, kita tetap tidak boleh berlebihan menyantap sambal.
Terlalu banyak makan sambal dapat menurunkan kemampuan lidah mencicipi rasa lainnya. Terlebih bagi yang punya maag.
Baca Juga : Sebagian Orang Tidak Tahan Makan Pedas, Ternyata Ini Penyebabnya!
Makan sambal juga bisa meningkatkan asam lambung yang bikin perut terasa perih dan panas. Makan sambal boleh saja, tetapi tetap memperhatikan porsi dan kemampuan tubuh kita.
Kalau perut mulai terasa panas dan sakit, sebaiknya kurangi porsi sambalnya.