Ternyata Begini Cara Nyamuk Mendeteksi Manusia untuk Diisap Darahnya

By Cirana Merisa, Minggu, 26 Mei 2019 | 12:35 WIB
Ilustrasi nyamuk (Pixabay)

Protein IR81 Jadi Protein Utama

Sebenarnya, keberadaan protein pendeteksi ini telah lama diduga sebelumnya.

Sejak 1960 lalu, para peneliti telah memprediksi bahwa asam laktat merupakan petunjuk utama yang digunakan oleh nyamuk untuk mencari lokasi manusia terdekat.

Baca Juga: Hiu Putih Tidak Pernah Terlihat Ada di Akuarium, Apa Alasannya, ya?

Namun, baru kali ini keberadaan protein IR8a terkonfirmasi sebagai protein utama yang membuat nyamuk dapat mencium aroma keringat lewat asam laktat.

Dengan menggunakan nyamuk penyebar penyakit demam berdarah dengue, Aedes aegypti, para peneliti berupaya untuk mengonstruksi protein IR8a.

Mereka juga membuat beberapa nyamuk mengalami kelainan protein IR8a ini, teman-teman.

Baca Juga: Mengenal Sushi, Makanan Dari Jepang yang Ada di Majalah Bobo!