"Masalah kita sama," sahut Fajar bingung."Bagaimana kalau kita gabungkan uang tabungan kita?" usul Fajar."Kurasa tetap kurang. Uang tabunganku tidak banyak," kata Putri.Tiba-tiba Putri teringat pada sebuah taman yang ditumbuhi bunga lili putih. "Kak, pernah memperhatikan rumah di depan halte bis tidak?" tanya Putri.
Baca Juga: Bulu Kucing Ternyata Bisa Berbahaya untuk Kita, Apa Saja Bahayanya?
Fajar mengingat sebentar. Setiap berangkat ke sekolah ia memang memperhatikan taman di rumah besar itu.
"Ya, aku ingat. Di sana ada bunga lili putih yang tumbuh di dekat pagar. Hmm, kalau kupetik beberapa tangkai dari luar pagar, pemiliknya pasti tidak marah," kata Fajar.Putri tersenyum mendukung usul kakaknya.Pagi harinya mereka berangkat sekolah seperti biasa. Mereka sengaja pura-pura melupakan hari ulang tahun Ibu.
Saat menunggu bis, mata mereka berbinar memperhatikan bunga lili putih di seberang jalan. Begitu pulang sekolah mereka turun dari bis di depan rumah itu.
Baca Juga: Tidak Harus Selalu Beli, yuk, Buat Sendiri Pizza dari Roti Tawar!