Bobo.id - Untuk melarikan diri dari predatornya, cumi memiliki cara yang unik, teman-teman.
Ketika ada musuh yang mendekat, cumi akan mengeluarkan tinta berwarna hitam pekat ke arah musuhnya.
Tinta ini akan menghalangi pandangan musuhnya, lo. Saat itulah cumi akan petgi melarikan diri.
Nah, kalau kita ingin memakan cumi-cumi, biasanya kantung tinta di tubuhnya akan diambil secara hati-hati.
Baca Juga: Pernah Berkeringat Setelah Mandi? Lakukan 4 Tips Ini untuk Mencegahnya
Hal ini akan menghindarkan dari risiko kantung tinta pecah yang menyebabkan cumi dipenuhi tinta hitam.
Kalau biasanya tinta cumi dibuang, ternyata sekarang tinta cumi banyak dimanfaatkan, lo, teman-teman.
Apakah ada yang pernah melihat nasi goreng hitam atau mi hitam?
Nah, warna hitam itu ternyata berasal dari penggunaan tinta cumi.
Baca Juga: Banyak yang Beralih ke Nasi Merah, Perlukah Kita Ganti Nasi Putih dengan Nasi Merah?
Selain untuk pewarna makanan, apa manfaat tinta cumi yang digunakan dalam makanan, ya?
Tinta Cumi Punya Berbagai Manfaat
Saat ini banyak makanan yang memanfaatkan tinta cumi sebagai bahan pewarna makanan, teman-teman.
Seperti nasi goreng, mi goreng, bahkan pasta.
Namun ternyata penggunaan tinta cumi sudah berlangsung berabad-abad, lo.
Tinta cumi sudah dimanfaatkan sebagai obat tradisional, bahan tambahan makanan, hingga tinta untuk menulis maupun membuat karya seni.
Tinta cumi memiliki manfaat untuk manusia selain pewarna makanan, teman-teman.
Baca Juga: Pisang dan 5 Makanan Ini Punya Kandungan yang Membuat Kita Lelah dan Mengantuk, Apa Saja?
1. Bermanfaat Sebagai Antimikroba
Tinta cumi yang berwarna hitam pekat memiliki sifat antimikroba.
Ini artinya, tinta cumi bisa digunakan untuk menetralisir berbagai virus dan bakteri berbahaya.
Dari penelitian yang dilakukan, tinta cumi bisa mencegah munculnya plak pada gigi, lo.
Bakteri yang menyebabkan pertumbuhan plak pada gigi, seperti Lactobacillus acidophilus dan Candida albicans bisa dihilangkan oleh tinta cumi.
Baca Juga: 5 Kebiasaan Unik saat Membaca Buku, Pernah Lakukan? #AkuBacaAkuTahu
Selain itu, penelitian mengenai tinta cumi juga membuktikan adanya manfaat lain tinta cumi.
Tinta cumi ternyata bisa menetralkan bakteri pada makanan yang menyebabkan sakit, seperti E. coli dan Listeria monocytogenes.
2. Memiliki Efek Antioksidan
Selain bisa mencegah pertumbuhan berbagai mikroba, tinta cumi juga bermanfaat sebagai antioksidan, lo.
Antioksidan akan mencegah pertumbuhan radikal bebas dalam tubuh.
Radikal bebas bisa berasal dari sekitar kita, salah satunya polusi, teman-teman.
Wah, radikal bebas ini sangat berbahaya untuk tubuh, karena bisa menjadi pemicu kanker.
Baca Juga: Otot Nyeri Setelah Berolahraga? Cari Tahu Cara Mengatasinya, yuk!
Manfaat tinta cumi sebagai antioksidan berasal dari polysaccharides yang merupakan rantai panjang dari gula yang bisa melawan radikal bebas.
3. Mencegah Perkembangan Sel Kanker
Salah satu efek buruk dari radikal bebas adalah menyebabkan kanker.
Nah, karena tinta cumi memiliki sifat antioksidan, ini berarti tinta cumi dapat digunakan untuk mencegah perkembangan sel kanker.
Penelitian membuktikan kalau tinta cumi bisa mengurangi ukuran tumor penyebab kanker dan mencegah penyebaran sel kanker.
Baca Juga: Jangan Keliru, Makanan Ini Justru Tidak Perlu Dicuci Sebelum Dimasak
Efek ini berasal dari sifak tinta cumi yang mengandung antioksidan tinggi, teman-teman.
Tinta cumi akan bekerja dengan mencegah pertumbuhan pembuluh darah baru pada sel kanker.
Tinta Cumi Memiliki Berbagai Senyawa
Meskipun sering dibuang, tinta cumi yang berwarna hitam pekat ini memiliki berbagai senyawa penting, lo.
Baca Juga: Dulu, Hewan-Hewan Ini Dijadikan Alat Transportasi, Pernah Lihat?
Dalam tinta cumi terdapat senyawa seperti melanin, enzim, dan polysaccharides sebagai antioksidan.
Selain itu, tinta cumi juga mengandung asam amino penting, lo, termasuk glutamat dan asam aspartat.
Lihat video ini juga, yuk!
