Ada yang Bundar dan Lonjong, Kenapa Tidak Ada Sayur dan Buah Berbentuk Persegi?

By Tyas Wening, Rabu, 25 September 2019 | 15:30 WIB
Sayur kaya akan nutrisi, vitamin, dan mineral. (pixabay/Jill Wellington)

Lalu, kenapa peneliti tidak bisa menghasilkan buah dan sayur yang berbentuk persegi, ya?

Sebenarnya hal ini bisa saja dilakukan, teman-teman, namun nantinya ada beberapa perubahan yang terjadi pada buah dan sayur, bukan hanya dari bentuknya.

Perubahan Bentuk Buah dan Sayur Bisa Memengaruhi Rasanya

Pertama, beberapa orang mungkin akan keheranan dengan buah dan sayur yang berbentuk persegi, nih, teman-teman.

Hal lain yang menyebabkan peneliti tidak menciptakan buah dan sayur persegi adalah karena akan menyebabkan perubahan rasa, lo.

Baca Juga: Sengatannya Menyakitkan, Tumbuhan Beracun Ini Juga Tumbuh di Indonesia

Yap, bentuk buah dan sayur ternyata juga bisa memengaruhi rasanya, teman-teman.

Hal ini disebabkan karena adanya mutasi genetik yang aneh pada buah dan sayur, yang menyebabkan beberapa masalah.

Akibatnya, rasa yang dihasilkan menjadi aneh, bahkan tidak enak, karena buah dan sayuran yang bentuknya aneh akan mengacaukan keseimbangan hormon di dalamnya.

Bisa saja buah tidak memiliki cukup air di dalamnya sehingga rasanya berbeda dengan yang biasa kita nikmati.

#GridNetworkJuara

Tonton video ini juga, yuk!