Selain Menahan Buang Air Kecil, Menahan Buang Air Besar Juga Tidak Baik

By Tyas Wening, Jumat, 18 Oktober 2019 | 18:30 WIB
Ilustrasi buang air besar (Ode/Bobo)

Menahan Buang Air Besar Juga Tidak Baik untuk Tubuh

Sama seperti menahan pipis, saat tidak menemukan toilet, padahal sudah sakit perut dan ingin buang air besar (BAB), kita pasti akan menahannya.

Sebaiknya kita tidak terlalu lama menahan buang air besar, teman-teman, karena hal ini juga bisa berdampak buruk bagi tubuh.

Ketika kita menahan BAB, setidaknya ada tiga hal yang bisa terjadi pada tubuh, terutama saluran pencernaan kita.

Baca Juga: Memiliki Banyak Nutrisi, Tenyata Ini 3 Sayuran Hijau yang Paling Sehat

1. Kotoran Jadi Mengeras

Kotoran yang dikeluarkan saat BAB mengandung 75 persen air yang bercampur dengan bakteri, protein, sisa makanan yang tidak bisa dicerna, sel-sel mati, lemak, garam, dan lendir.

Nah, karena sebagian besar kotoran atau feses adalah air, maka feses akan dengan mudah bergerak di sepanjang usus dan keluar saat kita BAB.

Namun semakin lama kita menahan BAB, maka feses di dalam usus bisa mengering dan mengeras.

Hal ini disebabkan karena tubuh akan menyerap kembali kandungan air.

Akibatnya, kotoran akan jadi mengeras dan susah dikeluarkan, teman-teman, yang membuat kita jadi sakit perut.

Selain itu, gejala lain yang timbul adalah rasa gelisah dan jadi tidak selera makan, lo.

Baca Juga: Tidak Selalu Baik, Ini 5 Dampak Buruk kalau Kebanyakan Makan

2 Pergerakan Usus Melambat

Menahan buang air besar dalam waktu yang lama juga bisa membuat perubahan dalam pergerakan usus, teman-teman.

Pergerakan usus akan jadi melambat dan mungkin saja bisa bergenti bergerak sama sekali, lo.

Tahukah teman-teman? Meskipun tidak mendapat asupan makanan, usus tidak pernah benar-benar kosong karena usus tetap memproduksi lendir serta cairan yang cair.