Mengapa Meski Sudah Kenyang, Kita Masih Bisa Makan Makanan Penutup?

By Avisena Ashari, Jumat, 18 Oktober 2019 | 16:15 WIB
Meski sudah kenyang, kenapa perut selalu punya ruang untuk makanan penutup? (MaxPixel's contributors)

Bobo.id – Coba ingat-ingat saat teman-teman mendatangi sebuah acara besar, di mana ada banyak sekali makanan yang bisa kamu makan.

Misalnya saat acara berkumpul dengan keluarga di mana kamu makan sampai sangat kenyang.

Tapi, meski sudah sangat kenyang, kadang-kadang kita masih sanggup makan makanan penutup.

Biasanya, makanan penutup ini berupa puding, es krim, atau makanan manis lainnya.

Mengapa meski perut sudah kekenyangan, kita masih ingin makan dan perut kita masih cukup menampungnya?

Rahasia Kita Tetap Bisa Makan Makanan Penutup Meski Kekenyangan

Peneliti mencoba mencari tahu mengapa meski seseorang sudah kekenyangan, masih ada ruang di perut untuk menampung makanan berikutnya.

Peneliti juga mencari tahu apakah gula yang ada pada makanan penutup memicu kita untuk makan lagi meski sudah kenyang.

Otak kita menyamakan rasa kenyang dengan tekanan pada perut, teman-teman.

Namun, zat gula glukosa memberi tahu otak untuk melonggarkan dinding perut.

Baca Juga: Ingin Terus Makan Meski Sudah Kenyang Tanda Terserang Binge Eating, Apa Itu?

Pengaruh dari gula ini membuat tekanan di perit berkurang sehingga ada ruang untuk makanan lain.

Menurut peneliti dari Norwegia, jika kita makan makanan penutup saat sudah benar-benar kenyang, sebenarnya gula sedang mengelabui tubuh bahwa kita belum kekenyangan.

Tapi, rupaya peran gula itu bukanlah satu-satuya pemicu perut membuat ruang untuk makanan tambahan saat kenyang.

Setiap ada makanan yang menarik bagi kita juga akan membuat perut membuat ruang dan membuat kita makan lagi.

Sederhananya, makanan dengan rasa yang berbeda jadi lebih menarik bagi kita, nih. Misalnya, kita tetap ingin makan es krim yang manis setelah makan makanan yang gurih dan asin sebelumnya sampai kenyang.

Harus Hati-Hati

Meskipun perut kita masih memiliki ruang saat kita kekenyangan, kita harus hati-hati, teman-teman.

Jika terus menerus dilakukan, ini bisa menjadi kebiasaan makan berlebihan yang menyebabkan berat badan berlebihan.

Baca Juga: Apa Kamu Suka Makanan Manis? Ini Alasan Seseorang Suka Makanan Manis

Ini bisa menjadi masalah bila kemudian seseorang terus makan makanan penutup dan tidak berhenti saat sudah kenyang.

Apalagi, makanan yang ingin kita makan adalah zat gula, teman-teman.

Sebenarnya, dampak dari gula mengurangi tekanan itu bisa dimanfaatkan untuk meringkankan perut setelah makan makanan yang berat , lo.

Kuncinya, kita hanya makan makanan penutup secukupnya untuk menghilangkan sensasi perut yang penuh akibat makanan berat.

Baca Juga: Wow! Kedai Es Krim di Indonesia ini Sudah Ada Sejak Zaman Kolonial!

#GridNetworkJuara

Yuk, lihat video ini juga