Bobo.id – Pernahkah kamu mengalami brain freeze?
Saat mengalami brain freeze, kepala kita merasakan sensasi dingin dan membeku.
Sensasi yang kita rasakan saat mengalami brain freeze ini mirip dengan saat kita merasa sakit kepala di bagian dahi dan pelipis.
Tapi tahukah kamu? Rupanya tidak semua orang merasakan brain freeze, lo.
Sebenarnya, apa yang terjadi di tubuh kita saat sedang mengalami brain freeze, ya?
Baca Juga: Banyak Digemari, Apakah Es Krim Baik untuk Tubuh Kita? #AkuBacaAkuTahu
Penyebab Brain Freeze yang Misterius
Sebagian orang mengalami brain freeze saat makan es krim, minum milk shake, atau mengonsumsi makanan dan minuman dingin lainnya dengan cepat. Brain freeze ini biasanya terjadi sekitar 20 – 30 detik.
Ada juga orang yang bisa mengonsumsi makanan dan minuman dingin tanpa merasakan sakit kepala.
Fakta ini membuat ilmuwan jadi bingung, teman-teman. Bahkan, brain freeze disebut sebagai salah satu misteri tubuh manusia.
Fenomena ini sendiri sudah dikenal sejak tahun 1800-an. Namun para ahli menyebut bahwa penyebab mengapa brain freeze bisa terjadi belum benar-benar diketahui.
Ada satu teori yang diyakini jadi peneliti, yaitu penyebab brain freeze adalah respon fisik yang dirasakan semua orang.
Menurut ilmuwan, brain freeze terjadi ketika benda yang dingin, misalnya es krim, mengenai langit-langit mulut kita dan memicu saraf trigeminal.
Saraf trigeminal ini bertanggungjawab atas sensasi yang kita rasakan di bagian depan kepala kita.
Karenanya ketika saraf itu membeku pada suhu dibawah nol, makanya sensasi sakitnya terasa di bagian dahi dan pelipis.
Baca Juga: Sakit Kepala di Siang Hari? Ini 5 Cara untuk Mengatasinya
Apa yang Terjadi di Tubuh Saat Mengalami Brain Freeze
Saat terjadi brain freeze, sensasi sakit kepala yang kita rasakan berbeda dari sakit kepala biasanya, teman-teman.
Sensasi ini lebih mirip dengan ketika kaki dan tangan kita terasa perih saat tubuh terlalu kedinginan.
Ketika kaki dan tangan kita terlalu kedinginan, darah mengalir ke sana untuk mengembalikan suhu tubuh normal. Pada prosesnya, pembuluh darah melebar dan menyebabkan sensasi sakit.
Nah, saat terjadi brain freeze, pembuluh darah di kepala kita melebar dan mengirimkan darah ke bagian langit-langit mulut. Ini lah yang menyebabkan sensasi sakit.
Namun, saraf trigeminal kan dimiliki semua manusia, ya? Tapi mengapa tidak semua orang mengalami brain freeze saat mengonsumsi es krim?
Menurut riset yang dilakukan di berbagai negara, hasilnya menunjukkan jawaban yang berbeda-beda. Mungkin saja, saraf trigeminal memiliki kepekaan yang berbeda bagi orang di lingkungan tempat tinggal yang berbeda.
Meskipun ini masih menjadi misteri, ilmuwan mengungkapkan bahwa orang yang mengalami brain freeze cenderung lebih rentan mengalami sakit kepala sebelah atau migrain.
Dalam sebuah penelitian, 93% pasien yang mengalami migrain juga rentan mengalami brain freeze. Karenanya, ilmuwan juga beranggapan bahwa saraf trigeminal juga berperan penting menyebabkan migrain.
Apakah kamu termasuk orang yang mengalami brain freeze saat mengonsumsi makanan atau minuman dingin? Pelan-pelan saja mengonsumsinya, ya!
Baca Juga: Benarkah Es Krim Bisa Meredakan Sakit Tenggorokan? #AkuBacaAkuTahu
Yuk, lihat video ini juga!