Mengapa Kacang Macadamia Bisa Jadi Kacang Termahal di Dunia?

By Avisena Ashari, Senin, 2 Desember 2019 | 15:30 WIB
Kacang macadamia (MaxPixel's contributors)

Di Australia bagian timur laut, kacang macadamia dinikmati oleh masyarakat Aborigin. Mereka menyebut pohon macadamia “Kindal Kindal”.

Nama “macadamia” sendiri diberi oleh bangsa Inggris yang datang ke Australia, dari nama Dr. John Macadam.

Oh iya, awal mula kacang macadamia dibudidayakan untuk diperjual belikan justru bukan di Australia, melainkan di Hawaii.

Tumbuhan macadamia memang butuh banyak air hujan, tanah yang subur, dan cuaca yang hangat, pas sekali dengan iklim di Hawaii.

Sekarang, selain di Australia dan Hawaii, tumbuhan macadamia juga dibudidayakan di Amerika Latin dan Afrika Selatan.

Kacang macadamia tidak bisa dibudidayakan di tempat yang memiliki musim dengan suhu dingin, teman-teman.

Baca Juga: Suka Minuman Rasa Taro? Di Hawaii, Ada Makanan Khas dari Tumbuhan Taro!

Proses yang Lama untuk Bisa Dikonsumsi

Alasan kacang macadamia harganya mahal adalah kacang ini memiliki proses yang lama sebelum dipanen dan diolah.

Selain pohonnya harus menunggu sekitar tujuh sampai 10 tahun untuk bisa menumbuhkan kacang, tumbuhan ini butuh waktu berbunga sekitar empat sampai enam bulan.