Cara Menyelesaikan Penghitungan Menggunakan Bilangan Desimal
Selain bilangan pecahan, ada juga bilangan desimal, yaitu bilangan dengan beberapa angka di belakang tanda koma.
Karena kedua bilangan ini berbeda, maka konsep penghitungannya pun berbeda. Jika menghitung pecahan, maka llangkah pertama adalah dengan menyamakan penyebutnya lebih dulu.
Contohnya 3/4 - 2/5, maka kita samakan dulu penyebutnya, menjadi 20.
Sehingga nilai pecahannya menadi bernilai 15/20 dan 8/20.
Maka operasi hitungnya adalah 15/20 - 8/20 = 7/20.
Baca Juga: Sering Salah, Ternyata Sahur Bukanlah Waktu yang Tepat untuk Makan Lebih Banyak!
Nah, berbeda dengan penghitungan bilangan desimal, yaitu harus memperhatikan nilai tempat bilangan desimal.
Satuan dengan satuan, puluhan dengan puluhan, perseratus degan perseratus, hingga seterusnya.
Misalnya saat harus menghitung 12,345 + 1,342. Maka kita harus menghitung berdasarkan letak nilai bilangan desimalnya.
Sehingga hasilnya yaitu 12,345 + 1,342 = 13,687.
Baca Juga: Mengapa Bagian Utara dan Selatan Bumi Punya Musim yang Berkebalikan?
Sekarang kita coba hitung benda yang bernilai desimal, yuk!
Contohnya, berat ayam A + B = 10,6 kilogram, berat ayam A + C = 8,5 kilogram, dan ayam B + C = 6,1 kilogram.