Bisa Jadi Karbohidrat Pengganti Nasi, Lebih Sehat Kentang atau Ubi Jalar, ya?

By Avisena Ashari, Jumat, 21 Agustus 2020 | 17:47 WIB
Ilustrasi kentang (pixbay/James Hills)

Nilai Indeks Glikemik Kentang dan Ubi Jalar

Apa teman-teman tahu apa itu indeks glikemik?

Indeks glikemik merupakan acuan untuk mengetahui kadar gula darah dan insulin setelah makanan itu dikonsumsi. Dalam bahasa Inggris, indeks glikemik disebut glycemic index (GI).

Makanan yang memiliki indeks glikemik rendah tidak menyebab gula darah meningkat secara tiba-tiba, teman-teman.

Nah, makanan yang memiliki nilai GI 70 atau lebih bisa menyebabkan peningkatan gula darah lebih cepat dibandingkan yang nilai GI-nya rendah.

Kira-kira, berapa nilai GI ubi jalar dan kentang, ya?

Ubi jalar memiliki nilai GI antara 44 – 94. Ini karena cara mengolahnya juga memengaruhi, teman-teman.

Sedangkan, umumnya kentang memiliki nilai GI 89.

Baik ubi jalar maupun kentang memiliki keunggulan masing-masing sebagai sumber karbohidrat, teman-teman.

Kalau teman-teman ingin mengurangi mengonsumsi nasi, ada banyak pilihan lain pengganti nasi yang bisa dicoba, lo.

Selain kentang dan ubi jalar, kita juga bisa mendapatkan asupan karbohidrat dari jagung, sagu singkong, dan gembili.

Baca Juga: Pernah Coba Gembili? Umbi Gembili Baik untuk Pasien Diabetes

Yuk, lihat video ini juga!

 

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id/

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com