Saat lari pagi, kita juga bisa berhenti sejenak dan melakukan push-up atau sit-up selama 15 hingga 20 detik.
Lakukan sebanyak tiga kali dalam aktivitas lari pagi. Hindari melakukannya lebih dari itu karena bisa saja membuat kita cedera.
5. Pendinginan
Tubuh masih membakar kalori ketika kita berhenti lari pagi, apalagi jika melakukan sprint atau lari cepat.
Untuk menyesuaikan tubuh dari olahraga ke fase istirahat, kita sebaiknya melakukan pendinginan, misalnya dengan berjalan kaki.
Asosisasi Jantung Amerika menganjurkan agar memperhatikan kondisi kaki sebelum melakukan lari pagi.
Pilih sepatu yang nyaman di kaki, cek apakah setelah lari pagi justru mengalami lecet atau bengkak pada kaki.
Jika persiapan dasar untuk lari pagi sudah dikuasai, tubuh kita bisa mendapatkan banyak manfaat.
Baca Juga: Kram Ketika sedang Berlari? Lakukan 8 Cara untuk Menghindarinya
(Penulis: Wisnubrata)
Lihat video ini juga, yuk!