Mau Olahraga Lari Besok Pagi? Siapkan Hal-Hal Ini Dulu Supaya Dapat Manfaatnya

By Iveta Rahmalia, Kamis, 1 Oktober 2020 | 19:52 WIB
Olahrarga lari. (Pickpik)

Bobo.id - Di saat pandemi COVID-19 seperti sekarang, olahraga lari jadi pilihan olahraga yang mudah. 

Kita bisa lari sekitar rumah atau kompleks. Meski bisa membuat kita lebih sehat dan bugar, perlu diingat bahwa kita juga harus mempersiapkan beberapa hal sebelum melakukan olahraga pagi.

Persiapan ini berguna supaya kita bisa mendapatkan manfaat lari pagi dengan maksimal untuk kesehatan kita.

Apa saja, ya, hal-hal yang perlu disiapkan? Yuk, cari tahu!

1. Bangun Tidur Lebih Awal dan Sarapan

Semakin pagi memulai sarapan, semakin cepat kita juga bisa memulai olahraga lari pagi.

Penting untuk diingat bahwa kita baru bisa lari pagi setidaknya satu jam setelah sarapan.

Saat sarapan, konsumsi makanan yang tidak terlalu berat, misalnya roti tawar gandum, susu rendah lemak, jus tanpa gula, atau pisang.

Sarapan ringan dalam jumlah sedikit sudah cukup menjadi "bahan bakar" untuk lari pagi. Jangan lupa untuk minum air putih.

2. Lakukan Pemanasan

Lari pagi membutuhkan waktu pemanasan yang lebih lama dibanding lari pada sore hari karena otot masih dalam keadaan kaku selepas tidur malam.

Mulailah pemanasan dengan berjalan kaki dan mengangkat lengan ke atas untuk mempercepat detak jantung.

Baca Juga: Aplikasi Lari Google Bisa Digunakan untuk Memantau Kesehatan Juga, lo!

Lalu dilanjutkan dengan bernapas dalam menggunakan otot dada dan perut.

Setelah lima menit, putar pergelangan kaki, lutut, dan kepala supaya persendian juga tidak kaku.

3. Pilih Rute yang Bebas Polusi

Tidak apa-apa jika ingin berganti rute setiap lari pagi untuk menghindari kebosanan.

Namun, pastikan area itu bebas polusi atau setidaknya tidak terlalu ramai dilalui oleh kendaraan bermotor pada pagi hari.

Lari pagi sebaiknya dilakukan di sekitar area rumah, misalnya di taman terdekat.

Untuk mendapatkan manfaatnya, jadikan lari pagi sebagai latihan rutin, misalnya 25 menit per hari selama lima hari dalam satu minggu.

4. Kombinasikan Latihan

Untuk membuat lari pagi semakin menantang, kita juga bisa mengombinasikannya dengan latihan beban untuk membentuk otot.

Baca Juga: Keren, Seorang Anak Laki-Laki Berlari 100 Meter dalam Waktu Kurang dari 14 Detik, lo!

Saat lari pagi, kita juga bisa berhenti sejenak dan melakukan push-up atau sit-up selama 15 hingga 20 detik.

Lakukan sebanyak tiga kali dalam aktivitas lari pagi. Hindari melakukannya lebih dari itu karena bisa saja membuat kita cedera.

5. Pendinginan

Tubuh masih membakar kalori ketika kita berhenti lari pagi, apalagi jika melakukan sprint atau lari cepat.

Untuk menyesuaikan tubuh dari olahraga ke fase istirahat, kita sebaiknya melakukan pendinginan, misalnya dengan berjalan kaki.

Asosisasi Jantung Amerika menganjurkan agar memperhatikan kondisi kaki sebelum melakukan lari pagi.

Pilih sepatu yang nyaman di kaki, cek apakah setelah lari pagi justru mengalami lecet atau bengkak pada kaki.

Jika persiapan dasar untuk lari pagi sudah dikuasai, tubuh kita bisa mendapatkan banyak manfaat.

Baca Juga: Kram Ketika sedang Berlari? Lakukan 8 Cara untuk Menghindarinya

(Penulis: Wisnubrata)

Lihat video ini juga, yuk!