Mengenal Kerajaan Tarumanegara, Kerajaan Hindu di Jawa Barat

By Eva Jessica, Rabu, 11 November 2020 | 10:30 WIB
Peta Kerajaan Tarumanegara (Gunawan Kartapranata)

Bobo.id - Kerajaan apa saja yang sudah teman-teman ketahui? Di Jawa Barat ada kerajaan Hindu yang meninggalkan banyak catatan sejarah, lo. Kerajaan ini dikenal dengan nama Kerajaan Tarumanegara

Kerajaan Hindu di Jawa Barat

Kerajaan Tarumanegara adalah salah satu kerajaan tertua di Indonesia. Kerajaan Tarumanegara berkuasa sekitar abad ke-4 hingga abad ke-7 Masehi.

Wilayah kekuasaannya adalah di sepanjang aliran Sungai Cisadane dan Ciliwung, Jawa Barat.

Kerajaan Tarumanegara meninggalkan banyak catatan sejarah dan artefak selama masa kekuasaannya. Dari artefak-artefak yang ditinggalkan itulah diketahui berbagai hal tentang Kerajaan Tarumanegara.

Baca Juga: Ada Perpustakaan Kuno di Kerajaan Kuno Asyur! Seperti Apa Isinya?

Raja Purnawarman yang Amat Terkenal

Berdasarkan Naskah Wangsakerta, Raja Purnawarman adalah raja ketiga dari Kerajaan Tarumanegara.

Raja Purnawarman amatlah terkenal, sebab sebagian besar prasasti Tarumanegara yang ditemukan menyebutkan tentang kehebatan Raja Purnawarman.

Berdasarkan prasasti-prasasti itu pula, dikatakan bahwa Raja Purnawarman merupakan raja yang berani dan tangkas di medan perang.

Selama masa pemerintahannya, Raja Purnawarman menaklukkan kerajaan-kerajaan yang belum tunduk kepada Tarumanegara.

Raja Purnawarman juga terkenal sebagai raja yang membangun berbagai sungai untuk kesejahteraan rakyatnya.

Meninggalkan Banyak Prasasti

Di sepanjang wilayah kekuasaannya, Kerajaan Tarumanegara meninggalkan berbagai catatan sejarah.

Catatan sejarah ini ada yang asalnya dari dalam negeri, ada pula yang asalnya dari luar negeri.

Catatan sejarah dari luar negeri berasal dari berbagai dokumen kerajaan serta catatan pengelana.

Sedangkan catatan sejarah dalam negeri berasal dari tujuh buah prasasti yang ditemukan di berbagai tempat di Jawa Barat, Jakarta, hingga Banten.

Informasi yang kita ketahui mengenai Kerajaan Tarumanegara pun sebagian besar berasal dari berbagai prasasti ini.

Baca Juga: Prasasti Kota Kapur, Mengungkap Sejarah Sriwijaya

Prasasti Ciaruteun

Prasasti yang ditemukan di Sungai Ciaruteun ini ditulis dengan huruf Pallawa dan bahasa Sansekerta.

Di prasasti ini terdapat semacam gambar laba-laba serta sepasang telapak kaki yang melambangkan kekuasaan serta penghormatan kepada dewa.

Prasasti Jambu

Prasasti ini ditemukan pada tahun 1854 di sebuah perkebunan jambu di Bogor. Prasasti ini berisi seloka dan pujian terhadap kehebatan Raja Purnawarman.

Prasasti Cidanghiyang

Prasasti Cidanghiyang dikenal pula dengan nama Prasasti Lebak karena ditemukan di Kampung Lebak, Banten.

Prasasti yang juga ditulis dengan Huruf Pallawa dan Bahasa Sansekerta ini berisi pujian untuk mengagungkan keberanian Raja Purnawarman

Prasasti Tugu

Prasasti Tugu ditemukan di Tugu, Cilincing, Jakarta Utara. Dibandingkan prasasti Tarumanegara yang lain, prasasti ini isinya paling panjang.

Beberapa hal yang dituliskan di dalam Prasasti Tugu adalah dua buah sungai terkenal di Punjab, yaitu Sungai Chandrabaga dan Gomati, serta upacara selamatan yang dilakukan oleh para Brahmana.

Prasasti Kebonkopi, Pasir Awi, serta Muara Cianten

Prasasti Kebonkopi dan Pasir Awi ditemukan di lokasi yang berbeda di Bogor. Sedangkan Prasasti Muara Cianten ditemukan di Banten.

Ketiga prasasti itu ditulis dalam aksara ikal yang belum dikenali. Makanya, sampai saat ini para peneliti belum berhasil membaca isi prasasti ini.

Baca Juga: Cara Mengetahui Usia Candi

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com