Ketika Metamorfosis, Proses Apa yang Terjadi pada Ulat saat Menjadi Kepompong?

By Tyas Wening, Jumat, 8 Januari 2021 | 13:00 WIB
Salah satu tahapan metamorfosis sempurna, yaitu pupa atau kepompong (MaxPixel's contributors)

Ulat Menjadi Kepompong dalam Proses Metamorfosis

Kupu-kupu adalah contoh serangga yang mengalami porses metamorfosis secara sempurna.

Ini artinya, untuk mencapai bentuk kupu-kupu, maka hewan asalnya akan melalui empat tahap metamorfosis.

Empat tahap ini bermula dari telur, menjadi larva, pupa, dan terakhir adalah menjadi imago atau hewan dewasa.

Baca Juga: Jangan Lagi Berikan Susu Sapi pada Kucing Peliharaanmu, Ketahui Dampak yang Bisa Terjadi jika Kucing Minum Susu Sapi

Kupu-kupu berasal dari hewan ulat, yang kemudian melalui tahap pupa atau kepompong, yang nantinya akan keluar menjadi seekor kupu-kupu.

Ulat akan mengalami metamorfosis menjadi kupu-kupu (Wikipedia.org)

Bagaimana proses perubahan dari ulat menjadi kepompong yang kemudian menjadi kupu-kupu, ya?

Ulat akan Membungkus Tubuhnya Hingga Menjadi Kepompong

Fase kepompong dalam proses metamorfosis kupu-kupu adalah tahap ketiga setelah telur berubah menjadi ulat.

Saat berada di tahap ini, ulat akan membungkus dirinya menjadi kepompong.

Baca Juga: Stop Lakukan 7 Kesalahan Memelihara Kucing Ini, Salah Satunya Membiarkan Kucing Terlalu Gemuk

Pertama, ulat membuat cangkang atau kepompong dari daun yang dililitkan pada tubuhnya.

Daun ini kemudian dibungkus dengan benang berbahan khusus dari dalam tubuh ulat, sehingga terbentuklah kepompong yang membungkus tubuh ulat.

Lalu apa yang terjadi di dalam kepompong hingga ulat dapat berubah menjadi seekor kupu-kupu?