Baca Juga: Saat Ada Peringatan Potensi Tsunami, Ingat 20-20-20! Pernah Tahu?
Gelombang tsunami cenderung terjadi secara tiba-tiba. Kemudian, gelombang tsunami disertai dorongan yang besar.
Gelombang tsunami juga terjadi dari bagian dalam laut, misalnya akibat pergerakan lempeng atau dasar lautan akibat aktivitas vulkanik atau tektonik yang terjadi secara tiba-tiba dan menyebabkan dorongan gelombang dari dalam.
Karena dorongan yang ada dalam gelombang tsunami, gelombang ini lebih berbahaya bagi manusia dan bisa menyebabkan kerusakan lebih besar saat masuk ke darat.
Tanda gelombang tsunami misalnya terjadi gempa bumi bawah laut atau aktivitas gunung api di bawah laut.
Jika gempa bumi bawah laut atau aktivitas gunung api bawah laut menunjukkan adanya potensi tsunami, maka masyarakat di sekitar pesisir pantai harus dievakuasi ke tempat yang aman.
Baca Juga: Saat Terjadi Tsunami, Bagaimana Keadaan Satwa yang Tinggal di Laut?
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com