Diabetes Bisa Menyebabkan Kulit Terasa Gatal, Apa Sebabnya, ya? Ketahui Juga Cara Mengatasi Rasa Gatal Bagi Penderita Diabetes

By Tyas Wening, Selasa, 26 Januari 2021 | 16:00 WIB
Ilustrasi kulit gatal karena diabetes (freepik.com)

Bobo.id - Selain memerhatikan kadar gula darah dalam tubuh, penderita diabetes juga harus memerhatikan kondisi kulit.

Hal ini disebabkan karena seseorang yang memiliki kondisi diabetes bisa saja mengalami kulit yang terasa gatal terus menerus.

Kondisi ini tentu terasa mengganggu dan membutuhkan perawatan yang tepat.

Tentu saja kulit yang terasa gatal pada penderita diabetes ini ada penyebabnya.

Ketahui apa yang menyebabkan kulit penderita diabetes terasa gatal, juga cara mengatasinya dengan tepat, yuk!

Baca Juga: Jangan Diabaikan, Kesemutan Bisa Jadi Pertanda 7 Masalah Kesehatan Ini, Salah Satunya Diabetes

Penyebab Kulit Gatal pada Penderita Diabetes

Rasa gatal pada kulit yang dirasakan oleh penderita diabetes bisa disebabkan oleh beberapa sebab.

1. Kerusakan Serabut Saraf

Penyebab pertama penderita diabetes merasakan gatal pada kulit adalah karena adanya kerusakan serabut saraf.

Kerusakan serabut saraf ini adalah salah satu komplikasi yang terjadi pada orang yang mengalami diabetes.

Hal ini terjadi saat kadar glukosa dalam darah berada dalam jumlah yang tinggi, sehingga menyebabkan adanya kerusakan pada serabut saraf.

Biasanya, kerusakan serabut saraf ini terjadi di tangan dan kaki, yang menyebabkan area itu terasa gatal.

Baca Juga: Tidak akan Memberi Manfaat untuk Tubuh, Ini Akibatnya Jika Sering Tidur Siang Berkali-kali dalam Satu Hari

2. Efek Samping Obat

Efek samping obat bisa menyebabkan rasa gatal pada penderita diabetes (Creative Commons)

Efek samping obat yang dikonsumsi, seperti alergi juga bisa menjadi penyebab rasa gatal yang dirasakan penderita diabetes.

Meski menimbulkan rasa gatal, obat tidak boleh berhenti dikonsumsi tanpa anjuran dari dokter.

Sehingga kalau obat yang diminum menyebabkan timbulnya rasa gatal, kita bisa meminta kepada dokter untuk meresepkan obat pengganti.

Baca Juga: Bisa Bikin Kuku Tak Tumbuh Permanen, Inilah 5 Efek Buruk Kebiasaan Menggigit Kuku, Masih Sering Lakukan?

3. Infeksi Jamur

Sebenarnya, pada permukaan kulit manusia tumbuh jamur dan bakteri secara alami dan merupakan hal yang normal.

Namun pada penderita diabetes, jamur dan bakteri ini dapat berkembang lebih cepat dan menyebabkan infeksi pada kulit.

Penyebabnya, kelebihan gula dalam darah memberi makan bagi jamur di permukaan kulit hingga dapat berkembang dengan lebih cepat.

Akibat infeksi jamur ini, kulit jadi terasa gatal.

Baca Juga: Jangan Minum Obat dengan Susu, Ini yang Bisa Terjadi pada Tubuh

Cara Mengatasi Kulit Gatal pada penderita Diabetes

Untuk mengatasi kulit gatal yang dialami oleh penderita diabetes, tentu cara yang dilakukan berbeda dengan seseorang yang tidak mengalami diabetes.

Ada tiga cara yang bisa dilakukan untuk mengetasi rasa gatal di kulit bagi penderita diabetes.

1. Atur Pola Makan

Penderita diabetes tentu harus memerhatikan kadar gula darah tubuh mereka.

Salah satu caranya adalah dengan mengatur pola makan yang lebih sehat, misalnya rendah gula dan rendah karbohidrat.

Mengatur pola makan ternyata juga berpengaruh pada kondisi kulit agar tidak terasa gatal lagi, lo.

Misalnya memengaruhi pertumbuhan jamur di kulit yang bisa menyebabkan infeksi.

Dengan mengatur pola makan rendah gula, maka kadar gula darah akan lebih terkontrol dan mencegah pertumbuhan jamur yang bisa menyebabkan infeksi.

Baca Juga: Perbedaan Bakteri dan Virus, 2 Mikroba Penyebab Infeksi yang Sering Dianggap Sama

2. Memakai Pelembap yang Tepat

Kondisi diabetes juga bisa menyebabkan kulit menjadi kering, karena sirkulasi darah yang terganggu dan kurangnya pasokan oksigen.

Ternyata, kulit kering ini juga bisa menyebabkan kulit terasa gatal.

Untuk mengatasinya, penderita diabetes bisa mengoleskan atau memakai pelembap yang tepat agar kulit tetap terhidrasi dan tidak kering.

Baca Juga: 4 Makanan Ini Tak Perlu Disimpan di Kulkas, Salah Satunya Saus Tomat dan Kentang

3. Tidak Mandi Terlalu Lama

Mandi terlalu lama bisa menyebabkan kulit kering dan gatal (Dok. Majalah Bobo/Ode)

Selain memakai pelembap, mandi juga menjadi cara untuk mengembalikan kelembapan tubuh dan mengurangi kulit kering.

Namun mandi terlalu lama, misalnya lebih dari 15 menit justru bisa membuat kulit semakin kering karena hilangnya minyak alami pada tubuh.

Maka dari itu, batasi waktu mandi agar tidak lebih dari 15 menit dan jangan terlalu sering menggunakan air hangat yang juga bisa mengurangi kelembapan kulit.

Yuk, lihat video ini juga!

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com