1. Keracunan Karbon Monoksida
Untuk bisa ampuh mengusir nyamuk, obat nyamuk bakar dibekali dengan insektisida dan wewangian tertentu.
Ternyata setelah dilakukan penelitian, hasil pembakaran dari obat nyamuk bakar menghasilkan zat, seperti karbon monoksida, nitrogen dioksida, formaldehida, dan sulfur dioksida.
Hal inilah yang membuat kita bisa keracunan karbon monoksida jika menghirupnya dalam jumlah yang banyak.
Apalagi jika kita menggunakan obat nyamuk bakar di dalam ruangan yang tertutup tanpa ventilasi.
Gejala keracunan karbon monoksida biasanya ditandai dengan sesak napas, detak jantung tak teratur, pusing, mual, hingga muntah.
Jika tak ditangani, keracunan monoksida bisa menyebabkan kerusakan otak dan masalah pada jantung.
Baca Juga: 5 Cara Alami Basmi Nyamuk di Rumah, Tak Perlu Pakai Pestisida Lagi
Apakah kamu tahu apa itu formaldehida?
Formaldehida atau formalin adalah salah satu zat yang biasa digunakan untuk pembuatan berabagai perabotan rumah tangga.
Ia juga bisa digunakan sebagai bahan pengawet jaringan di laboratorium.
Sayangnya jika formaldehida terhirup dalam jumlah yang banyak bisa menyebabkan infeksi saluran pernapasan.
Gejala yang dirasakan biasanya berupa, sakit tenggorokan, hidung tersumbat, batuk, hingga sesak napas.