Mengandung Bakteri, Ini Bahaya Mengonsumsi Telur Setengah Matang bagi Kesehatan

By Grace Eirin, Selasa, 5 Oktober 2021 | 17:45 WIB
Bahaya telur setengah matang untuk kesehatan tubuh. (Pexels/Monstera)

Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu suka mengonsumsi telur setengah matang

Hati-hati, telur yang tidak dimasak sampai matang ternyata mengandung bakteri yang berbahaya untuk kesehatan tubuh, lo. 

Telur setengah matang rentan terhadap kontaminasi bakteri Salmonella yang menyebabkan keracunan makanan. 

Bakteri ini biasanya terdapat pada kulit telur, namun tidak mengubah rasa maupun bentuk telur. 

Baca Juga: 3 Kesalahan Konsumsi Buah Apel yang Bisa Membahayakan Kesehatan, Salah Satunya Tidak Minum Setelah Makan Apel

Lalu, apa saja bahaya yang akan terjadi pada tubuh jika terkontaminasi bakteri Salmonella?

Dilansir dari Alodokter.com, berikut ini bahaya telur setengah matang untuk kesehatan tubuh. 

Bahaya Konsumsi Telur Setengah Matang

Telur setengah matang yang terkontaminasi oleh bakteri Salmonella akan menimbulkan beberapa gejala sebagai berikut. 

- Mual

- Muntah

- Demam

- Menggigil

- Sakit kepala

- Kram perut

- BAB berdarah

Gejala ini dapat berlangsung selama 4 hingga 7 hari dan disertai dengan diare. 

Selain itu, infeksi dari bakteri Salmonella juga dapat menyebabkan penyakit tifus, dan akan berdampak buruk jika tidak segera ditangani. 

Baca Juga: Bisa Sebabkan Penyakit Jantung, Ini Bahaya Makan Makanan Kemasan di Malam Hari

Orang yang rentan terhadap bakteri Salmonella adalah bayi dan balita, ibu hamil, orang lanjut usia, dan orang yang sistem kekebalan tubuhnya lemah. 

Oleh karena itu, sebaiknya kita mengonsumsi makanan yang diolah hingga matang. 

Cara Mencegah Infeksi bakteri Salmonella

Salah satu cara yang dapat menghindari terjadinya infeksi bakteri Salmonella, yaitu memasak atau mengolah makanan hingga matang.

Atau kamu bisa menggunakan beberapa cara berikut ini. 

- Hindari menyimpan telur atau makanan mengandung telur pada suhu ruangan selama lebih dari dua jam. 

- Goreng telur hingga matang merata, atau rebus kurang lebih selama 7 menit. 

- Tidak menyimpan telur lebih dari 28 hari. 

- Hindari membeli telur yang kulitnya sudah rusak atau retak. 

Baca Juga: Hati-Hati, Terlalu Sering Minum Teh Justru Bisa Datangkan 5 Masalah Ini pada Tubuh

- Hindari menyimpan telur yang sudah direbus ke dalam lemari pendingin selama lebih dari 3 hari. 

- Penting untuk menjaga kebersihan tangan ketika sebelum dan sesudah mengolah telur. 

- Membersihkan peralatan memasak yang digunakan untuk mengolah telur dengan air hangat. 

Nah, itulah bahaya dan cara mencegah infeksi bakteri Salmonella dari telur setengah matang. 

Tonton video ini juga, yuk!

 

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.