3. Waktu dan Tempat Diadakannya Upacara
Waktu dan tempat diadakannya upacara Rambu Solo juga berbeda dengan Rambu Tuka, lo.
Rambu Solo diadakan saat siang hari, di sebelah barat Tongkonan atau rumah adat Toraja, namun Rambu Tuka diadakan pagi hari sebelum siang dan digelar di sebelah timur rumah Tongkonan.
Hal ini disebabkan karena dalam bahasa Toraja, rambu tuka berarti asap yang naik sebelum matahari mencapai puncak.
Nah, kalau rambu solo diartikan sebagai asap yang arahnya ke bawah, sehingga upacara ini diadakan siang hari, saat matahari bergerak ke bawah.
Perbedaan inilah yang juga menyebabkan adanya perbedaan lokasi diadakannya upacara.
Baca Juga: 5 Upacara Adat Maluku, Ada Tradisi Sasi hingga Makan Patita
4. Warna Pakaian yang Digunakan
Karena makna dan fungsi yang berbeda dari kedua upacara ini, maka warna pakaian yang digunakan oleh masyarakat yang hadir juga berbeda.
Pada Rambu Solo sebagai upacara duka atau pemakaman, pakaian yang digunakan oleh orang yang hadir adalah berwarna hitam.
Namun pada upacara Rambu Tuka, warna pakaian yang digunakan adalah warna-warna cerah, seperti kuning atau warna mencolok lainnya, sebagai ungkapan gembira.
Sekarang teman-teman sudah tahu perbedaan dari kedua upacara adat Sulawesi Selatan, khususnya dari Toraja ini, bukan?
Adanya upacara adat Rambu Solo dan Rambu Tuka ini juga menunjukkan kekayaan budaya yang dimiliki oleh Indonesia.
Yuk, lihat video ini juga!
-----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.