Asas-Asas Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan di Indonesia

By Grace Eirin, Selasa, 26 Oktober 2021 | 13:05 WIB
Asas-asas yang digunakan dalam pembentukan perundang-undangan. (Freepik/wirestock)

Selain mengatur urutan perundang-undangan di Indonesia, Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 juga mengatur asas-asas pembentukan peraturan perundang-undangan

Berikut ini penjelasan dari masing-masing asasnya. 

1. Kejelasan Hukum

Artinya setiap pembentukan peraturan perundang-undangan harus mempunyai tujuan yang jelas yang hendak dicapai. 

2. Kelembagaan atau Organ Pembentuk yang Tepat

Artinya setiap jenis peraturan perundang-undangan harus dibuat oleh lembaga negara atau pejabat pembentuk peraturan perundang-undangan yang berwenang.

Baca Juga: Kedudukan Undang-Undang Dasar 1945 dalam Sistem Hukum Indonesia

Peraturan perundang-undangan tersebut dapat dibatalkan atau batal demi hukum apabila dibuat oleh lembaga yang tidak berwenang. 

3. Jenis, Hierarki, dan Materi Muatan Harus Sesuai

Artinya pembentukan peraturan perundang-undangan harus benar-benar memperhatikan kesesuaian antara jenis, hierarki dan materi muatan. 

Materi muatan peraturan perundang-undangan harus tepat sesuai dengan jenis dan hierarkinya. 

4. Dapat Dilaksanakan

Artinya bahwa peraturan perundang-undangan harus memperhitungkan berlakunya peraturan di masyarakat.