Setelah melewati 2 hingga 5 minggu, telur akan menetas menjadi larva. Larva ini terus bertumbuh dan berkembang hingga menjadi nimfa.
Nimfa memiliki ciri fisik yang hampir sama dengan capung dewasa, namun ukurannya lebih kecil.
Uniknya, nimfa ternyata bisa hidup di dalam air dan bernapas menggunakan insang.
Setelah itu, nimfa akan bertumbuh menjadi capung dewasa yang dapat terbang kian kemari.
Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 6, Keahlian yang Harus Dimiliki Peternak
3. Kecoak
Kecoak merupakan salah satu serangga yang juga mengalami metamorfosis. Namun, metamorfosis tidak sempurna.
Tidak seperti kupu-kupu, kecoak tidak mengalami fase kepompong. Proses metamorfosis kecoak dimulai dari fase telur, fase nimfa, dan fase dewasa.
Induk kecoak akan meletakkan dan menyimpan telur kecoak di tempat-tempat yang tersembunyi dan jarang dilalui manusia.
Dalam sekali bertelur, induk kecoak akan menghasilkan 16 hingga 32 butir telur. Telur tersebut akan menetas setelah satu hingga dua bulan.
Setelah menetas, muncul nimfa yang kecil seperti kutu beras dan berwarna putih.
Nimfa kecoak berumur 42 hingga 123 hari untuk jenis kecoak jerman jantan, dan 55 hingga 154 hari untuk jenis kecoak jerman betina.
Setelah itu, mereka akan berganti kulit dan berubah menjadi kecoak dewasa.
Kecoak jerman dewasa yang berjenis kelamin jantan ini dapat hidup 120 hingga 180 hari atau sekitar 6 bulan.
Nah, itulah proses metamorfosis tidak sempurna dan hewan yang mengalaminya.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.