Tak Bisa Disamakan, Alergi Susu dan Intoleransi Laktosa Itu Berbeda! Ini Penjelasannya

By Niken Bestari, Kamis, 13 Januari 2022 | 19:30 WIB
Alergi susu dan intoleransi laktosa itu berbeda. (Pixabay.com)

Bobo.id - Apakah teman-teman sering mengalami sakit perut atau perut kram setelah meminum susu?

Keluhan sakit perut karena susu bukan hanya terjadi setelah meminum susu cair, tapi buka produk susu yang lain.

Contoh produk susu adalah es krim, krim kental, keju, yoghurt, mentega, dan banyak lagi.

Sakit perut setelah meminum susu atau makan produk susu banyak dialami orang Asia, termasuk Indonesia.

Sakit perut setelah minum susu dikenal karena intoleransi laktosa.

Intoleransi laktosa atau lactose intolerant ini sering disamakan dengan alergi susu.

Padahal alergi susu dan intoleransi laktosa merupakan dua gangguan kesehatan yang berbeda, meski penyebabnya bisa sama-sama setelah minum susu sapi.

Sakit Perut Karena Intoleransi Laktosa

Intoleransi laktosa adalah gangguan akibat enzim laktase pada tubuh tidak cukup untuk mengubah laktosa susu sapi ke dalam bentuk sederhana, yaitu glukosa dan galaktosa dalam saluran pencernaan.

Baca Juga: Dialami Banyak Orang Termasuk Anak-Anak, Ini Tanda Intoleransi Laktosa! Jadi Tidak Bisa Minum Susu

Enzim adalah zat kimia yang berfungsi untuk memecah zat pada makanan dan minuman menjadi zat yang lebih kecil agar bisa diserap usus.

Dalam kasus intoleransi laktosa, usus kita tidak bisa memecah zat laktosa dalam susu.