Kesalahan umum saat membuat teh, yaitu menggunakan air terlalu panas.
Teh yang dibuat dengan air yang terlalu panas, dapat membuat senyawa rapuh dalam daun teh terasa pahit dan kurang manis.
Proses seduhan teh yang tepat akan berpengaruh pada kandungan tanin dalam teh.
Kandungan tanin merupakan polifenol pemasok antioksidan yang bermanfaat untuk tubuh.
Selain itu, sebuah studi menunjukkan, air panas juga dapat menghancurkan senyawa halus yang meningkatkan manfaat kesehatan dalam teh seperti katekin.
Suhu yang tepat untuk menyeduh teh harus disesuaikan dengan jenis teh yang akan dibuat.
Teman-teman bisa menggunakan air bersuhu 90 derajat celsius untuk teh hitam, 85 derajat celsius untuk teh oolong, dan 70-75 derajat celsius untuk teh hijau.
Baca Juga: Bolehkah Merebus Ulang Teh? Ini Penjelasan dan Cara Menyeduh yang Benar
Pada teh hijau membutuhkan air lebih dingin karena bentuk daunnya yang lebih lembut, sehingga tanin bisa diekstrasi lebih cepat dan mudah.
Bila tidak memiliki pengukur suhu, teman-teman bisa menggunakan trik dengan mengamati uap panas air.
Setelah air mendidih, tunggu beberapa menit hingga tidak ada uap tipis yang keluar dari air panas. Tapi pastikan air masih dalam kondisi panas, ya.
2. Durasi Menyeduh Teh