Selain Mie Panjang Umur, Ini 6 Makanan Simbol Keberuntungan dari Budaya Tionghoa

By Niken Bestari, Senin, 31 Januari 2022 | 15:30 WIB
Makanan simbol keberuntungan Tionghoa. (Pixabay)

Lumpia adalah hidangan dim sum Kanton dari gulungan berbentuk tabung yang diisi dengan sayuran, daging, atau manisan.

Isian dibungkus dengan pembungkus adonan tipis, lalu digoreng, saat lumpia diberi warna kuning keemasan.

Warna dan bentuk lumpia ini mewakili emas batangan yang melambangkan kekayaan.

4. Kue Keranjang (Nian Gao)

Kue keranjang (nian gao) adalah makanan keberuntungan yang disantap pada Malam Tahun Baru Imlek.

Baca Juga: Punya Banyak Kue Keranjang? Bukan Hanya Digoreng, Kue Keranjang Juga Bisa Diolah dengan 4 Cara Ini

Oleh masyarakat Tionghoa, kue keranjang terdengar seperti "semakin tinggi dari tahun ke tahun".

Oleh sebab itu, kue keranjang melambangkan peningkatan kemammuran dalam hidup.

5. Ronde (Tangyuan)

Ronde (tangyuan) adalah makanan utama untuk Festival Lentera Tiongkok, namun, di Tiongkok selatan, orang memakannya selama Festival Musim Semi.

Pengucapan dan bentuk bulat tangyuan dikaitkan dengan reuni dan kebersamaan.

Itu sebabnya tangyuan disukai oleh orang Tionghoa saat perayaan Tahun Baru, karena melambangkan kebersamaan.

6. Jeruk Mandarin

Jeruk mandarin adalah suguhan wajib saat perayaan Imlek. Jeruk (ju) memiliki bunyi yang hampir mirip dengan keberuntungan (ji).

Nah, itulah 6 makanan selain mie panjang umur yang merupakan simbol keberuntungan dari budaya Tionghoa.

Tonton video ini juga, yuk!

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.