Varian Omicron Bergejala Ringan Tapi Lebih Cepat Menular, Benarkah?

By Niken Bestari, Senin, 7 Februari 2022 | 12:30 WIB
Varian Omicron memiliki gejala ringan yang lebih mudah menyebar. (Pixabay.com)

Bobo.id - Kasus infeksi COVID-19 terus mengalami peningkatan.

Peningkatan kasus infeksi COVID-19 juga disebabkan oleh tersebarnya varian Omicron.

Masyarakat Indonesia tetap harus waspada dengan adanya bahaya gelombang ketiga COVID-19 di Indonesia

Omicron merupakan varian ke-13 dari virus corona SARS-CoV-2.

Adanya varian Omicron ini menyebabkan Indonesia mengalami lonjakan kasus COVID-19 dengan kenaikan lebih dari 33.000 kasus per tanggal 5 Februari 2022.

Untuk mengantisipasi lonjakan yang lebih tinggi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi juga telah mengeluarkan kebijakan baru dengan memberlakukan pembelajaran tatap muka (PTM) 50 persen di daerah berstatus PPKM level 2.

Varian Omicron ini dianggap tidak terlalu berbahaya seperti varian Delta, tapi teman-teman harus tetap waspada menghadapinya.

varian Omicron disebut memiliki gejala yang lebih ringan daripada varian Delta.

Akan tetapi, varian Omicron lebih cepat menyebar dan menulari orang lain daripada varian Delta.

Baca Juga: Benarkah Gejala Omicron Mirip dengan Gejala Flu Biasa? Kenali Perbedaannya

Apakah benar begitu? Untuk mengetahuinya, simak artikel berikut ini, ya!

Gejala Varian Omicron yang Perlu Diperhatikan

Teman-teman perlu mengetahui ciri-ciri dari varian Omicron antara lain:

1. Bergejala Ringan

Varian Omicron memiliki gejala ringan seperti flu, batuk dan demam. Namun tingkat penularannya sangat cepat.

2. Tingkat Perawatan di Rumah Sakit Lebih Rendah

Tingkat perawatan di rumah sakit juga lebih rendah karena tingkat keparahannya yang rendah.

Pasien yang masuk ke rumah sakit lebih sedikit dibandingkan pasien yang melaksanakan isolasi mandiri.

3. Penularan Lebih Tinggi

Baca Juga: Waspada Virus COVID-19 Varian Omicron, Kenali Gejala pada Semua Usia dan Kondisi

Sebagian besar kasus Omicron adalah Orang Tanga Gejala (OTG) atau gejala sakitnya ringan. Tapi penyebaran varian Omicron lebih cepat daripada varian Delta.

Tidak Boleh Lengah

Walau begitu, varian Omicron memiliki gejala yang ringan, teman-teman wajib menaati protokol kesehatan dengan tetap waspada dan hati-hati. Orang yang terkena infeksi Omicron bisa isolasi mandiri di rumah saja dengan persetujuan dokter dan meminum banyak vitamin.

Masyarakat diimbau untuk tidak lengah dan selalu menerapkan protokol kesehatan:

1. Selalu pakai masker:

2. Hindari kerumunan;

3. Minum vitamin;

4. Diusahakan tetap di rumah saja;

5. Menerima vaksin lengkap.

Tonton video ini juga, yuk!

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.