Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu merasa mengantuk ketika mendengar suara air mengalir atau suara hujan dalam keadaan sunyi?
Umumnya, manusia akan tertidur setelah sepuluh sampai 20 menit berbaring di tempat tidur.
Namun, bagi mereka yang sulit untuk tidur, maka akan mencari cara mudah untuk tertidur, misalnya dengan mendengarkan musik dan sebagainya.
Tidak sedikit juga orang yang dengan sengaja mendengarkan suara air sebelum tidur agar mereka lebih mudah tertidur.
Namun pertanyaannya, mengapa suara air bisa membuat seseorang tidur lebih mudah, ya?
Yuk, temukan penjelasan ilmiah tentang hal tersebut dari sini!
Cara Otak Menerima Suara
Ketika getaran suara diterima oleh telinga, maka saraf-saraf di dalam telinga akan mengirimkan sinyal ke otak.
Otak akan menerima sinyal dan menentukan respons yang tepat setelah mendengar suara tersebut.
Baca Juga: Pantas Jadi Pusing Setelah Gempa, Ternyata 4 Hal Ini Penyebabnya
Inilah mengapa kita bisa menangis ketika melihat dan mendengar adegan sedih di dalam film atau lagu-lagu bernada minor.
Atau bisa tertawa ketika mendengar hal lucu, dan senang ketika mendengar tepuk tangan banyak orang.
Begitu juga ketika kita mendengar suara yang terlalu keras, membuat kita semakin sulit tidur.
Ini karena suara keras dan bising dapat membuat otak kita mengaktifkan sistem kewaspadaan, sehingga kita akan terus terjaga.
Sementara suara air mengalir, air terjun, deburan ombak, justru dianggap otak sebagai sesuatu yang tidak mengancam.
Dilansir dari Livescience, menurut Orfeu Buxton dari Pennsylvania State University, suara air seperti yang disebutkan di atas dapat memblokir atau menghalangi suara-suara bising.
Jadi, itulah alasan mengapa suara bertema air begitu populer di berbagai aplikasi pemutar musik dengan topik 'membantumu tertidur'.
Namun, jika seorang yang mengalami insomnia harus benar-benar bergantung dengan suara ini dari aplikasi smartphone, maka bisa jadi hal yang tidak terlalu baik.
Sebab, menurut Buxton, ponsel membuat orang tidak bisa tidur dengan nyenyak selama masih dalam keadaan aktif.
Baca Juga: Pantas Kita Lebih Sering Buang Air Kecil Ketika Udara Dingin, Ternyata Ini Alasannya
Meskipun kita telah mematikan semua bunyi notifikasi sebelum tidur, gangguan tidur karena ponsel bisa muncul secara tidak sengaja.
Pengaruh Ponsel terhadap Sulit Tidur
Tubuh kita membutuhkan waktu istirahat kurang lebih 6 jam untuk mengembalikan energi setelah seharian beraktivitas.
Namun, jika sebelum tidur kita menyibukkan diri dengan menggunakan smartphone, maka waktu istirahat kita mernjadi tergan
Cahaya biru yang terdapat di dalam smartphone dapat mengganggu produksi melatonin.
Melatonin adalah hormon yang mengatur siklus tidur tubuh manusia. Hormon ini juga berfungsi untuk melawan kanker secara alami.
Jika di dalam tubuh tidak memiliki kebutuhan hormon melatonin yang sesuai, maka fungsinya juga tidak bisa dilakukan dengan baik.
Ketika produksi melatonin menurun, risiko kanker semakin meningkat.
Jika produksi melatonin terus menurun karena kita sering menggunakan smartphone di malam hari, bisa berdampak buruk.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.