Jadi Salah Satu Simbol Perayaan Nyepi, Inilah Makna Pawai Ogoh-Ogoh

By Amirul Nisa, Kamis, 3 Maret 2022 | 12:00 WIB
Pawai ogoh-ogoh salah satu ritual sebelum perayaan Hari Raya Nyepi di Bali. (Creative Commons/Ridwan pictures)

Pitra Yadnya adalah ritual umat Hindu yang dimaksudkan untuk menunjukkan rasa bakti kepada orang tua dan leluhur, seperti Upacara Ngaben.

Pawai Ogoh-ogoh

Pawai ogoh-ogoh biasa diadakan pada malam hari sebelum perayaan Hari Raya Nyepi di Bali.

Pada malam tersebut, Bali akan menjadi meriah dengan banyaknya kegaduhan yang dibuat masyarakat.

Kegaduhan tersebut dibuat bertujuan untuk mengusir roh-roh jahat di sekitar tempat tinggal manusia.

Baca Juga: Hari Raya Nyepi, Pergantian Tahun yang Tenang

Setelah suara gaduh dilakukan, maka ogoh-ogoh yang berupa patung raksasa akan diarak ke beberapa jalanan sekitar tempat tinggal warga.

Ogah-ogoh ini akan diangkat oleh para pemuda yang menggunakan kaos seragam.

Bukan hanya satu ogoh-ogoh, ada banyak pawai ogoh-ogoh yang dilakukan di berbagai tempat.

Tentunya bentuk dan ukuran ogoh-ogoh bisa berbeda-beda setiap daerahnya.

Setelah pawai selesai, ogoh-ogoh harus dibakar yang merupakan simbol pembasmian roh-roh jahat.

Itu tadi makna dan proses perayaan pawai ogoh-ogoh yang terkenal di Bali sebelum perayaan Hari Raya Nyepi dilakukan.

Foto: Creative Commons/Ridwan pictures

(Penulis: Desi Intan Sari/Amirul Nisa)

Tonton video ini, yuk!

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.