23 Maret Diperingati sebagai Hari Meteorologi Sedunia, Cari Tahu Manfaat Belajar Ilmu Meteorologi, yuk!

By Grace Eirin, Rabu, 23 Maret 2022 | 13:30 WIB
Hari Meteorologi Sedunia diperingati setiap tanggal 23 Maret. (Andrew Beatson/Pexels)

Dengan mengetahui tentang cuaca, kita dapat merencanakan acara, pertemuan, perjalanan, dan menanggung keselamatan diri sendiri lebih dini. 

Contohnya, ketika kita telah melihat prakiraan cuaca dari berita, kita bisa mempersiapkan jas hujan, topi, pakaian hangat, dan sebagainya. 

Ilmu meteorologi juga telah membantu kegiatan industri, pertanian, dan perekonomian bagi manusia. 

Para petani menjadi bisa melakukan strategi penanaman dan perawatan sawah dengan menyesuaikan cuaca. 

Kegiatan ekonomi juga sedikit banyak dipengaruhi oleh ilmu meteorologi. Misalnya produsen jas hujan dan payung justru mendapatkan keuntungan ketika hujan. 

Supaya produsen barang tersebut bisa mempersiapkan barang dengan baik, maka perlu mengetahui prakiraan cuaca. 

Dengan adanya ilmu meteorologi, para petugas penerbangan dan transportasi umum dapat mencegah risiko kecelakaan karena telah memeriksa prakiraan cuaca. 

Baca Juga: Cuaca Panas dan Hujan Terjadi Tak Menentu, Ini Peringatan Dini BMKG Tentang Cuaca Ekstrem Pancaroba

Kondisi cuaca dan atmosfer memengaruhi kehidupan manusia, mikroorganisme, hewan, hama, serangga, tumbuhan dan budaya laut setiap saat.

Meskipun cuaca di atmosfer Bumi tidak menentu, namun ilmu meteorologi telah banyak membantu manusia. 

Laporan Bencana dari WMO

Laporan WMO tentang statistik bencana selama 50 tahun terakhir, rentang 1970-2019 menunjukkan bahwa lebih dari 11.000 bencana terkait dengan cuaca, iklim, dan bahaya terkait air.