Ternyata Tidak Ada Hiu di Antartika! Ini Fakta Mengejutkan tentang Hewan Antartika

By Grace Eirin, Sabtu, 26 Maret 2022 | 12:00 WIB
Hiu, adalah salah satu hewan yang tidak bisa hidup di perairan Antartika. (Samson Bush/Pexels)

Bobo.id - Teman-teman, coba sebutkan hewan-hewan yang hidup di kutub? Ada penguin, beruang kutub, anjing laut, dan sebagainya. 

Kutub yang dingin dan terletak di ujung bumi ini dibagi menjadi dua, yaitu Kutub Utara dan Kutub Selatan

Kutub Utara disebut Arktik, berasal dari bahasa Yunani arktikos, yang artinya utara. Sedangkan Kutub Selatan disebut Antartika, berasal dari kata antartikos, yang artinya lawan dari utara.

Antartika adalah wilayah daratan yang dikelilingi oleh lautan. Diketahui, Antartika merupakan benua terbesar ke-5 di dunia. 

Hampir seluruh wilayah di Benua Antartika ditutupi lapisan es yang tebalnya lebih dari 1.600 meter.

Wilayah Antartika merupakan benua paling dingin, berangin, dan kering di bumi. Nah, karena kondisi alamnya inilah, tidak banyak hewan yang bisa hidup di Antartika. 

Yuk, cari tahu tentang fakta mengejutkan hewan-hewan Antartika dari penjelasan berikut!

Tidak Ada Hiu di Antartika

Perairan Antartika terlalu dingin untuk hiu, oleh karena itu sekitar 6 spesies mengarungi lautan Arktik. 

Baca Juga: Menarik! Ternyata Tidak Semua Hiu Berbahaya, Inilah 3 Fakta Menariknya

Namun, beberapa ikan bisa hidup di lautan Antartika, seperti notothenioid yang dapat mengikat kristal es di dalam darah agar tubuhnya tidak membeku. 

Ada juga spesies ikan es, bernama Chaenocephalus acteracus, yang merupakan hewan vertebrata tanpa sel darah merah. 

Dengan keistimewaan tersebut, ikan ini disebut sebagai ikan hantu karena tubuhnya yang transparan. 

Paus Orca, yang dikenal sebagai paus pembunuh juga ditemukan di lautan Antartika maupun Arktik. 

Makanan paus orca juga beragam, ada yang memakan anjing laut, ada pemakan penguin, dan ada juga pemakan ikan. 

Krustasea Kecil di Perairan Dingin

Banyak orang berpikir, dengan suhu air di lautan Antartika yang dingin, hewan akan sulit bertahan hidup di dalamnya. 

Kenyataannya ada beragam satwa liar Antartika yang hidup dengan sehat di dalam, luar, dan sekitar perairan lautnya yang dingin. 

Di perairan Antartika, terdapat banyak spesies krill, yaitu krustasea kecil yang merupakan makanan untuk paus dan penguin. 

Baca Juga: Bisa Terbang dengan Kecepatan 323 Kilometer per Jam, Ini 4 Fakta Burung Peregrine Falcon

Selain itu, penguin yang paling banyak ditemukan di Antartika hanyalah spesies penguin kaisar dan penguin Adelie. 

Penguin-penguin ini justru bersaing dengan para anjing laut dalam memburu krustasea-kustasea tersebut. 

Anjing Laut yang dapat Berenang Lama

Anjing laut masuk ke dalam keluarga phocidae, karena phocidae tidak memiliki daun telinga, namun punya lubang telinga.

Sirip depannya berbulu, kecil, dan tidak bertenaga. Jadi, anjing laut berjalan ke tepi pantai dengan cara menggoyangkan bagian depan tubuhnya.

Sedangkan, sirip belakangnya lebih kuat dan digunakan untuk berenang di air, teman-teman. Sekali berenang, anjing laut dapat menyelam selama 2 jam, lo.

Memang, kebanyakan anjing laut hidup di laut Kutub Utara yang dingin, namun mereka juga dapat ditemukan di tepian Kutub Selatan.

Beberapa jenis anjing laut ada yang suka membuat gua dari salju untuk ditinggali. Nah, itulah beberapa contoh hewan yang dapat bertahan hidup di Kutub Selatan.

Kuis!

Paus jenis apa yang bisa ditemukan di perairan Antartika?

Petunjuk: Cek di halaman 2!

Tonton video ini, yuk!

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.