Terdapat buku lain yang berisikan terjemahan dari surat-surat RA Kartini, yakni Letters from Kartini, An Indonesia Feminist 1900-1904 yang diterjemahkan oleh Joost CotÚ.
Pada buku tersebut tidak hanya menerjemahkan surat RA Kartini yang dimuat dalam buku Door Duisternis tot Licht, namun Joost CotÚ juga menambahkan terjemahan seluruh surat asli RA Kartini kepada Nyonya Abendanon.
Oleh karenanya terdapat surat-surat pada buku Letters from Kartini, An Indonesia Feminist 1900-1904 yang tidak ditemukan di dalam Door Duisternis tot Licht.
Letters from Kartini, An Indonesia Feminist 1900-1904 memuat 108 surat-surat RA Kartini termasuk di dalamnya 46 surat untuk Rukmini, Kardinah, Kartinah, dan Soematrie.
(Penulis: Taufieq Renaldi Arfiansyah, Grace Eirin)
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.