Bobo.id - Teman-teman, sudah tahukah kamu seberapa besar dampak negatif dari perubahan iklim bagi lingkungan di Bumi?
Selain menimbulkan perubahan pada cuaca, iklim, curah hujan, mengakibatkan pencemaran, dan penyakit di antara manusia, ternyata perubahan iklim juga menyebabkan air laut meningkat.
Dilansir dari NASA.gov, perubahan pada permukaan air laut telah diukur menggunakan satelit selama 27 tahun terakhir.
Dengan data yang didapatkan dari satelit tersebut, diketahui tingkat kenaikan permukaan air laut dari tahun 1993 hingga tahun 2019 mencapai 3,4 milimeter per tahun.
Pada abad berikutnya, bisa jadi permukaan air laut bisa naik 10 mm setiap tahunnya.
Maka, menurut perkiraan, pada tahun 2100 kenaikan air laut bisa mencapai 65 sentimeter dibandingkan dengan saat ini.
Ombak Semakin Kuat
Menurut penelitian para ilmuwan, bertambahnya volume air laut ini menyebabkan ombak semakin kuat.
Para peneliti berhasil menemukan korelasi atau hubungan antara iklim dan gelombang air laut.
Baca Juga: Menurut Data Satelit, Permukaan Laut di Bumi Meningkat Lebih Cepat, Apa Akibatnya?
Menurut seorang Insinyur dari Universitas Cantabria, Inigo Losada, gelombang air laut yang meningkat dapat menjadi indikasi terjadinya pemanasan global.
Dari penelitian ini didapatkan bahwa perubahan iklim dapat memengaruhi keadaan dan perputaran angin.