Meski Banyak Tidur saat Perjalanan, Kenapa Tubuh Tetap Merasa Lelah?

By Niken Bestari, Rabu, 27 April 2022 | 14:30 WIB
Meski banyak tidur di atas kendaraan, kenapa tubuh tetap merasa lelah, ya? (Rhinda Jenkins/pixabay.com)

Getaran pada kendaraan ini bisa menyebabkan penumpang merasa mengantuk.

Bahkan hanya dalam waktu 15 menit, seseorang bisa merasa ngantuk dan tertidur di atas kendaraan.

Meski begitu, getaran dalam kendaraan ini memengaruhi otot dan aliran darah kita, lo.

Otot akan melemah, yang berakibat denyut jantung turun agar kita bisa lelap tertidur.

Akibatnya, otot akan terasa pegal-pegal sesudah perjalanan karena kurangnya kontraksi otot.

Selain itu, getaran juga mengganggu kelancaran aliran darah. Oleh sebab itu, kaki kita bengkak setelah perjalanan jauh.

2. Kursi Penumpang

Baca Juga: 6 Penyebab Mabuk Perjalanan saat Mudik, Salah Satunya karena Main HP

Selain getaran pada kendaraan, penyebab tubuh kelelahan dalam perjalanan adalah kursi penumpang. Kok bisa, ya?

Tahukah teman-teman bahwa kursi penumpang kereta api, pesawat, bus, dan mobil ini tidak dirancang sesuai dengan lengkungan punggung manusia?

Umumnya kursi penumpang berbentuk lurus yang membuat lengkungan punggung mengalami tekanan.

Inilah penyebab punggung terasa pegal meski kita sudah banyak tertidur saat di perjalanan.