Bobo.id - Pada waktu-waktu tertentu, kita akan merasa jantung berdetak lebih kencang dari biasanya.
Aktivitas yang membuat jantung berdetak lebih kencang antara lain adalah olahraga atau aktivitas fisik, seperti berlari, bersepeda, melompat-lompat, menari, dan lain sebagainya.
Selain aktivitas fisik, jantung berdetak lebih kencang karena perubahan emosi juga, lo!
Perubahan emosi yang menyebabkan jantung berdetak lebih cepat contohnya adalah perasaan takut, marah, dan senang, dan juga emosi lain yang berhubungan.
Lantas, kenapa jantung kita bisa berdetak lebih kencang saat merasakan perubahan emosi di atas, ya?
Jantung yang Berdetak Lebih Kencang
Tahukah teman-teman bahwa organ jantung kita mampu memompa darah ke paru-paru untuk mengambil oksigen, kemudian memompanya ke seluruh tubuh.
Nah, kemampuan jantung untuk memompa darah tanpa henti ini tidak dikendalikan oleh kehendak kita, lo.
Jadi, meski kita tertidur sekalipun, jantung masih tetap bekerja memompa darah ke seluruh tubuh berkat otot jantung yang bisa berkontraksi secara teratur. Hebat, ya!
Baca Juga: 5 Makanan yang Bisa Bantu Menenangkan Jantung yang Berdebar Cepat
Pekerjaan jantung sangat penting karena seluruh sel di tubuh kita membutuhkan oksigen agar kita bisa bertahan hidup.
Saat kita berolahraga, otot di tubuh kita membutuhkan lebih banyak oksigen karena otot bekerja lebih keras dalam beraktivitas.