Bobo.id - Keju biasanya teman-teman temukan dalam makanan pizza, burger, roti, atau dimakan langsung sebagai sumber protein, kalsium, dan fosfor.
Meskipun enak dan bergizi, keju tidak boleh kita konsumsi terlalu sering atau terlalu banyak.
Sebab, bisa mengganggu tubuh dan memicu berbagai macam penyakit. Berikut, bahayanya makan keju terlalu banyak, yaitu:
1. Menyebabkan Kenaikan Berat Badan
Pasti sudah tidak mengejutkan lagi, mengonsumsi terlalu banyak keju hanya akan memicu kenaikan berat badan.
Apalagi, jika keju dikonsumsi bersama makanan yang tidak sehat lainnya.
Karena, keju biasanya dimakan bersama makanan tinggi lemak dan rendah serat, seperti kerupuk, keripik tortila, pizza, pasta, dan roti.
Oleh karena itu, lebih baik teman-teman hanya mengonsumsi satu ons keju saja.
Agar tidak menambah asupan kalori penyebab kenaikan berat badan.
Baca Juga: Simpan Keju Parmesan dengan 4 Cara Ini agar Awet dan Tak Mudah Berjamur
2. Menyebabkan Sembelit
Makan terlalu banyak keju atau susu pasti menyebabkan gangguan pada perut.
Kemungkinan penyebabnya adalah tubuh merasa sensitif akan kandungan laktosa yang ada di dalam produk olahan susu.
Sehingga menyebabkan rasa kembung dan sembelit yang tidak nyaman. Apalagi, keju memang sumber makanan rendah serat, meskipun tinggi protein.
Namun, rasa sembelit ini bisa diatasi dengan mengonsumsi keju jenis mozzarella, karena kandungan laktosanya yang rendah.
3. Menyebabkan Penyakit Jantung
Tidak disangka, ternyata mengonsumsi terlalu banyak keju juga sebabkan penyakit jantung, lo.
Sebab, keju dapat meningkatkan kadar lemak jenuh pada tubuh dan meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.
Risikonya semakin besar jika teman-teman mempunyai riwayat penyakit jantung dan kolesterol tinggi dalam keluarga.
Baca Juga: Ternyata Mudah Dibuat, Ini Resep Kue Dorayaki Keju Vla Lezat untuk Camilan di Rumah
Untuk mengurangi risikonya, daripada mengonsumsi keju cheddar lebih baik pilihlah keju mozzarella yang lemak jenuhnya lebih rendah.
4. Meningkatkan Asupan Natrium
Selain mengandung gizi yang baik, keju juga mengandung natrium atau garam yang tinggi.
Meskipun garam dibutuhkan oleh tubuh, namun jika dikonsumsi berlebihan juga dapat memicu masalah kesehatan.
Apalagi, bagi teman-teman yang mempunyai tekanan darah tinggi, hindarilah mengonsumsi keju terlalu banyak dan jaga kadar natrium dalam tubuh.
Untuk mengatasinya, pilihlah keju swiss yang rendah natrium untuk dikonsumsi sehari-hari.
5. Menyebabkan Dehidrasi
Selain kurang cairan tubuh, dehidrasi juga disebabkan akibat kita mengonsumsi makanan yang tinggi natrium, salah satunya keju.
Akibatnya, dehidrasi yang teman-teman rasakan dapat menyebabkan sakit kepala dan jarang buang air kecil.
Baca Juga: Ternyata Mudah Dibuat, Ini Resep Kue Dorayaki Keju Vla Lezat untuk Camilan di Rumah
Jadi, mulai sekarang batasilah asupan keju berlebihan agar tubuh tetap sehat dan beraktivitas secara normal.
Nah, itulah lima kerugian akibat mengonsumsi keju terlalu banyak. Mulai dari kenaikan berat badan hingga menyebabkan dehidrasi.
---
| Kuis! |
| Apa saja kandungan keju? |
| Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.