Mungkin ada beberapa hewan lain yang bisa memiliki kemiripan dengan manusia sehingga bisa jadi bahan percobaan.
Namun, sebagian besar memiliki ukuran besar dan membutuhkan ruang untuk penyimpanan.
Pada uji coba sederhan, tikus adalah hewan yang paling cocok digunakan dan bisa disimpan di lab tanpa menghabiskan banyak ruang.
5. Relatif Jinak
Pada umumnya tikus merupakan hewan yang pemarah dan jinak. Hal Itu tentu membuat mudah bagi para penelitian untuk menangani.
Baca Juga: Tak Perlu Perangkap, 7 Tanaman Ini Bisa Bikin Tikus di Rumah Kapok Balik Lagi
Walau ada beberapa jenis tikus yang tidak mudah dijinakan, namun untuk hewan percobaan hanya digunakan tikus khusus.
Selain itu, para peneliti menilai, persyaratan minimum tikus digunakan dalam percobaan harus dari spesies ras yang sama.
6. Genetik Mirip manusia
Alasan lain kenapa tikus sering sebagai alat percobaan karena karakteristik genetik.
Biologi dan perilakunya sangat mirip dengan manusia, dan banyak gejala kondisi manusia dapat direplikasi pada tikus.
Selain itu, tikus adalah mamalia yang berbagi banyak proses dengan manusia atau hidup di lingkungan yang dekat.