Bobo.id - Minyak goreng yang sehat adalah minyak yang tidak digunakan untuk memasak berkali-kali.
Oleh karena itu, ada saatnya kita harus membuang minyak bekas yang sudah kita gunakan sebelumnya.
Biasanya, kita akan membuang minyak bekas masak yang tidak digunakan lagi ke wastafel dan saluran cuci piring.
Ini karena saluran cuci piring merupakan tempat paling dekat untuk membuang minyak goreng bekas.
Padahal, minyak goreng bekas tidak dianjurkan untuk dibuang sembarangan, termasuk ke wastafel, lo.
Mengapa begitu? Yuk, simak informasi berikut!
Jangan Membuang Minyak Goreng di Saluran Cuci Piring dan Wastafel
Minyak goreng yang sudah tidak digunakan tidak boleh dibuang di saluran cuci piring, teman-teman.
Jika kita membuang minyak melalui saluran air, salah satunya lewat saluran cuci piring, hal ini akan menyumbat pipa saluran air.
Baca Juga: Agar Tak Cemari Lingkungan, Ketahui 5 Tips Membuang Minyak Bekas Masak Ini
Minyak terbuat dari lemak, yang akan membeku atau mengeras saat terkena air yag suhunya dingin.
Selain ke saluran cuci piring, kita juga sebaiknya tidak membuang minyak ke saluran air lainnya, seperti wastafel maupun toilet.
Bukan hanya menyumbat pipa air di rumah, hal ini juga akan mencemari persediaan air di wilayah kita tinggal, lo.
Minyak yang dibuang ke saluran pipa atau saluran pembuangan akhir akan bercampur di dalam sistem drainase yang nantinya akan diolah kembali menjadi air yang bisa digunakan.
Namun kalau air sudah tercampur dengan minyak, maka hal ini membuat air jadi tercemar dan sulit untuk diolah kembali.
Jangan Buang Minyak Goreng Langsung ke Tempat Sampah atau ke Tanah
Minyak goreng juga tidak boleh dibuang langsung ke tempat sampah maupun dibuang langsung ke tanah, teman-teman.
Jika minyak goreng dibuang langsung ke tempat sampah, karena minyak sisa menggoreng akan menarik serangga dan hewan pengerat lain, seperti tikus.
Selain itu, minyak goreng juga tidak boleh dibuang langsung ke tanah.
Baca Juga: Rahasia Membuat Lumpia yang Renyah dan Tidak Berminyak, Kuncinya Ada di 4 Hal Ini
Kandungan lemak yang ada pada minyak goreng tidak baik untuk kompos, tanah, maupun tanaman lainnya.
Bagaimana Membuang Minyak Goreng yang Tepat?
Jika kita tidak boleh membuang minyak goreng dengan berbagai cara tadi, lalu bagaimana cara yang tepat dalam membuang minyak goreng, ya?
Cara pertama, kita bisa memasukkan minyak goreng yang sudah dingin ke dalam wadah sekali pakai.
Misalnya seperti kotak susu, atau wadah makan yang dilapisi dengan lilin.
Cara berikutnya adalah dengan mencampurkan minyak goreng pada bahan-bahan yang bisa menyerap cairan dengan baik.
Contohnya seperti pasir untuk kotoran kucing, atau mencampurkannya dengan serbuk gergaji.
Minyak goreng yang sudah dicampurkan dengan bahan-bahan yang bisa menyerap minyak ini kemudian bisa dibuang ke tempat sampah.
Selain itu, kita juga bisa membekukan minyak terlebih dahulu sebelum membuangnya.
Baca Juga: Sering Disepelekan, Padahal Minyak Kelapa Punya 5 Manfaat Ini
Kita bisa menuang minyak ke dalam kaleng bekas atau plastik dan masukkan ke dalam freezer.
Setelah minyak mengeras, kita bisa membuangnya ke tempat sampah. Cara ini membantu agar cairan minyak tidak berceceran saat dibuang.
Kalau minyak yang ingin dibuang jumlahnya hanya sedikit, maka minyak bisa dibuang langsung ke kantung sampah bersama dengan sampah lainnya.
Pastikan di dalam kantung sampah ada berbagai bahan yang mampu menyerap minyak agar minyak tidak bocor dan keluar dari plastik sampah, ya!
(Penulis: Tyas Wening)
----
| Kuis! |
| Mengapa kita tidak boleh membuang minyak bekas ke tempat sampah? |
| Petunjuk: cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.